Tora Sudiro mendukung penuh langkah sahabatnya, Ronal Surapradja, untuk maju sebagai calon wakil gubernur di Pilkada Jawa Barat. Ia berharap Ronal bisa memberikan yang terbaik selama masa kampanye agar terpilih.
“Ya mudah-mudahan bisa memberikan yang terbaik,” ujar Tora Sudiro di kawasan Pejaten, Jakarta baru-baru ini.
Namun, dukungan Tora Sudiro berhenti sampai di situ saja. Ia tidak mau bergabung dengan tim kampanye Ronal Surapradja.
“Gue udah bilang nggak sih,” beber Tora Sudiro.
Tora Sudiro mengungkapkan bahwa ia tidak tertarik berpolitik. Ia merasa takut tidak bisa berkontribusi banyak karena tidak tahu alur politik yang ada.
“Ya gue nggak terlalu ke politik sih, jadi gue nggak terlalu paham gitu, jalan-jalannya itu mesti gimana. Gue juga nggak begitu tertarik,” jelas Tora Sudiro.
Sebagaimana diketahui, Ronal Surapradja resmi didaftarkan bersama Jeje Wiradinata sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat pada 29 Agustus 2024 lalu. Nama keduanya diajukan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjelang penutupan pendaftaran calon kepala daerah untuk Pilkada 2024.
Awalnya, Ronal Surapradja lebih berhasrat untuk ikut dalam Pilwalkot Bandung bersama PDIP. Mimpinya untuk berkantor di Balai Kota Bandung sudah ada dalam benaknya sejak 30 tahun lalu.
Namun, internal PDIP memilih untuk menunjuk kandidat lain, Dandan Riza Wardana, yang akan dipasangkan dengan Arif Wijaya di Pilwalkot Bandung. Oleh karena itu, Ronal Surapradja sempat berpikir bahwa ia tidak akan ikut berpartisipasi di Pilkada tahun ini.
“Karena surat rekomendasi nggak turun sama gue, ya udah, berarti gue sudah tidak akan ikut kontestasi, kan? Ya udah. Di situ gue udah bilang, ‘Ya Allah, saya ridho. Saya ikhlas sama ketetapanmu’,” papar Ronal Surapradja dalam sebuah wawancara telepon.
Namun, ternyata PDIP memiliki rencana lain untuk Ronal Surapradja. Ia dicalonkan sebagai wakil gubernur bersama Jeje Wiradinata sebagai gubernur.
“Jadi ketika udah berserah, ikhlas, Allah malah naikin level kita,” ucap Ronal Surapradja.
