KLATEN – Ada banyak pilihan bengkel yang dapat dijadikan tempat untuk melakukan servis mobil. Namun, tidak semua bengkel memenuhi ekspektasi konsumen terkait pelayanan yang diberikan.
Oleh karena itu, konsumen perlu pintar dalam memilih bengkel yang dapat diandalkan dan bertanggung jawab atas pekerjaan yang dilakukan.
Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta, menyatakan bahwa memilih bengkel yang bertanggung jawab bisa menjadi tantangan, kecuali jika konsumen mencobanya secara langsung. Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membantu memilih.
Konsumen sebaiknya melihat ulasan bengkel mobil yang akan dikunjungi melalui beberapa platform media sosial, seperti Facebook, Instagram, Google Maps, dan sejenisnya. Ini akan memberikan gambaran berdasarkan pengalaman orang lain, ujar Hardi baru-baru ini.
Hardi juga menambahkan, konsumen bisa memperhatikan standar operasional prosedur (SOP) saat menerima servis di bengkel.
“Perhatikan bagaimana penyambutannya, bagaimana bengkel tersebut menerima servis mulai dari pembuatan perintah kerja hingga transparansi biaya, serta bagaimana mereka mengonfirmasi kendala yang dikeluhkan. Dari situ, akan terlihat mana bengkel yang profesional dan mana yang tidak,” jelas Hardi.
Bengkel siaga Wuling di musim mudik Lebaran 2024
Dengan metode yang jelas dan sistematis, bengkel tersebut dapat menjaga rasa aman dan kepercayaan pelanggan.
“Selain itu, bengkel yang amanah juga berkaitan erat dengan tanggung jawab bengkel terhadap pekerjaan yang dilakukan, seperti memberikan garansi jasa dan suku cadang. Hal tersebut dapat membuat pelanggan merasa dilayani dengan baik,” tambah Hardi.