Bundaran – Bundaran seringkali menjadi tantangan bagi pengendara pemula. Namun, dengan memahami aturan dan teknik yang tepat, berkendara di bundaran dapat menjadi pengalaman yang aman dan lancar.
Bundaran dirancang untuk mengatur lalu lintas agar lebih lancar dan aman. Dibandingkan dengan persimpangan yang menggunakan lampu merah, bundaran cenderung mengurangi kemacetan dan risiko kecelakaan.
Muhammad Ali Iqbal, Supervisor Community Development & Safety Riding Astra Motor Yogyakarta, membagikan beberapa tips berkendara di bundaran yang perlu diketahui oleh para pemotor. Berikut adalah 4 tips yang dapat dilakukan agar tetap aman saat melintas di bundaran.
1. Kurangi Kecepatan
Kurangi kecepatan sebelum sampai ke bundaran. Hal ini bertujuan agar motor lebih mudah dikendalikan dalam kecepatan rendah.
2. Gunakan Klakson
Gunakan klakson dan lampu sebagai alat komunikasi di jalan. Saat di persimpangan, nyalakan klakson untuk memberitahu pengendara lain tentang keberadaan dan niat pemotor untuk melintas.
3. Jangan Lupakan Teknik 4T
- Tunggu Sejenak: Sebelum melintas, luangkan waktu sejenak untuk mengamati kondisi lalu lintas di sekitar persimpangan.
- Tengok Kanan: Putar kepala ke arah kanan untuk memastikan tidak ada kendaraan yang datang dari arah kanan.
- Tengok Kiri: Setelah itu, putar kepala ke arah kiri untuk memastikan tidak ada kendaraan yang datang dari arah kiri.
- Tengok Kanan Lagi: Sebagai langkah terakhir, tengok kembali ke arah kanan untuk memastikan tidak ada kendaraan yang tiba-tiba muncul.
4. Gunakan Lampu Sein
Apabila berubah jalur, wajib menyalakan lampu sein minimal 100 meter sebelum tikungan. Selain melihat kaca spion, sebaiknya kita juga menoleh sedikit ke belakang agar pandangan kita terhadap kondisi di jalan semakin luas.
Itulah tips yang bisa diterapkan agar saat melintas di bundaran bisa tetap aman dan selamat sampai tujuan.
Jangan lupa ikuti akun Instagram @suaraoto untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia otomotif!