SOLO – Mengemudikan mobil transmisi matik di tanjakan memiliki tantangan tersendiri bagi pengemudi, terutama yang belum terbiasa dengan jalannya.
Penting bagi pengemudi mobil matik untuk memahami cara mengoperasikan kendaraan dengan tepat agar dapat mengatasi tanjakan dengan aman.
Iwan, Pemilik Bengkel Iwan Motor Honda Auto Clinic Solo, membagikan beberapa tips aman menggunakan mobil matik di tanjakan.
“Pahami dulu jenis mobil yang digunakan, apakah sudah tipstronik atau belum. Dan ketahui dengan benar masing-masing fungsi dari fitur-fitur matik tersebut,” ucap Iwan.
Ilustrasi tuas transmisi matik
Iwan menambahkan, jangan posisikan tuas transmisi matik di D saat menanjak dan menurun curam. Sebaiknya posisikan di L atau 1 atau 2 tergantung jenis matik yang digunakan.
Ia juga menjelaskan bahwa untuk mobil matik yang menggunakan sistem triptonik, disarankan untuk menggunakan mode manual agar pengemudi memiliki kontrol penuh saat perpindahan gigi.
“Untuk matik dengan triptonik, posisikan ke manual, seperti kita mengemudikan transmisi manual, untuk memilih gigi yang cocok dengan jalan yang dilalui,” ujarnya.
Selain itu, Iwan mengimbau agar tidak menginjak pedal gas secara mendadak, karena dapat menyebabkan lonjakan torsi yang tiba-tiba, yang dapat merusak transmisi.
“Atur injakan gas secara bertahap untuk mendapatkan torsi maksimal,” ungkapnya.
Iwan juga menyarankan untuk mengukur kemampuan mobil dalam melewati tanjakan. Jika gas sudah mentok dan mobil tidak bergerak, sebaiknya putar balik.
Terakhir, Iwan menyarankan agar menyesuaikan beban mobil dan tidak memberikan muatan yang berlebihan.