KLATEN – Usia pakai aki sepeda motor sangat bergantung pada kebiasaan pengguna. Ada kalanya aki dapat bertahan hingga 4 sampai 5 tahun. Namun, hampir semua penjual aki memberikan garansi tidak lebih dari satu tahun.
Agus, Service Advisor di Ahass Cawas, Klaten, menjelaskan bahwa usia pakai aki motor yang berkualitas bisa mencapai 4 sampai 5 tahun, asalkan beberapa langkah perawatan dilakukan.
“Aki bisa bertahan lama, meskipun bengkel tidak memberikan garansi, asal konsumen memahami cara merawat motornya dengan baik dan tidak melakukan modifikasi diluar rekomendasi pabrikan,” ujar Agus.
Agus menambahkan, konsumen sebaiknya memanaskan mesin motor setiap hari, baik motor digunakan atau tidak. Hal ini penting agar aki selalu mendapatkan pengisian daya listrik.
“Nyalakan mesin minimal 5 menit, tidak perlu lama-lama atau digas-gas, cukup biarkan mesin berputar stasioner dan alternator mengisi aki dengan daya listrik,” jelas Agus.
Agus juga menyarankan untuk tidak memasang aksesoris berat seperti klakson tambahan atau lampu yang memerlukan daya besar.
Indikator berwarna merah yang menyala di spidometer, tanda aki motor bermasalah
“Beban perangkat elektronik yang terlalu tinggi akan membuat aki lebih cepat tekor, sehingga dapat berpengaruh pada usia pakai aki, karena kapasitas aki motor biasanya hanya sekitar 6 ampere hours,” tambah Agus.
Selain itu, Agus menekankan pentingnya perawatan rutin motor untuk membuat aki lebih awet, karena akan mendapatkan layanan perawatan baterai dan pengukuran sistem pengisiannya.
“Jika terdeteksi adanya masalah, perbaikan dapat dilakukan lebih awal, yang tentunya akan memperpanjang usia aki sesuai harapan,” tutur Agus.
