Gus Miftah – Setelah viral akibat menghina penjual es teh dan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah kembali menggelar acara pengajian akbar di Tegalsari, Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat malam (13/12/2024).
Dalam pengajian akbar ini, Gus Miftah tidak hanya menyampaikan kekesalannya karena tidak dianggap sebagai cucu Kyai Ageng Muhammad Besari, tetapi juga membahas tentang suara desahan perempuan.
Gus Miftah membahas hubungan intim dan membahas topik mengenai payudara seorang perempuan di tengah ceramahnya.
Ia menjelaskan bahwa ayam dapat menghasilkan banyak telur, namun anak ayam yang menetas akan berbeda-beda jenisnya.
Ulama bernama Miftah Maulana ini menyebut hal itu bisa terjadi karena ayam betina dapat kawin dengan banyak ayam jago, sehingga anak-anak yang dihasilkan menjadi beragam.
“Kenapa ada telur yang isinya ayam putih, merah, dan hitam? Masalahnya ayam betina berpotensi kawin dengan banyak ayam jago,” ujar Gus Miftah, menambahkan penjelasan yang diambil dari sebuah sumber.
Oleh karena itu, Gus Miftah mengungkapkan bahwa Islam melarang poliandri, yaitu seorang perempuan memiliki banyak suami. Ia kemudian mengaitkan hal ini dengan istilah “satu lubang ramai-ramai”.
“Makanya Islam tidak mengenal poliandri, karena khawatir nanti sama seperti ayam betina. Betinanya satu, jagonya banyak, itu yang disebut salome, satu lubang rame-rame,” jelas Gus Miftah.
Lebih jauh, Gus Miftah juga menyinggung istilah tobrut yang lazim dipakai untuk menyebut perempuan dengan payudara besar.
Ia menggunakan istilah itu saat meminta jamaah untuk terus bersalawat agar perempuan-perempuan terhindar dari golongan tobrut.
Bahkan, para jamaahnya joked sebagai golongan tobrut yang diplesetkan menjadi tobat brutal.
“Salawat harus terus dilanjutkan untuk menghindari gempuran tobrut. Aku baru tahu tobrut itu apa, heran kenapa di TikTok begitu. Ternyata, toket brutal. Tapi, semoga semuanya yang datang malam ini dapat tobat brutal,” imbuhnya.