Penyanyi Liam Payne ditemukan meninggal dunia setelah diduga terjatuh dari balkon Hotel Casa Sur di Buenos Aires, Argentina.
Sebelum kepergiannya, Payne sempat terlibat perselisihan dengan mantan tunangannya, Maya Henry.
Dilaporkan oleh The Sun, Henry telah menghubungi pengacara dalam usaha untuk menghentikan Payne agar tidak terus-menerus mengirim pesan kepada keluarga dan teman-temannya.
Henry menunjuk pengacara Marco Crawford dan Daniel Cerna untuk mewakilinya dalam laporan yang dibuat untuk menghentikan tindakan agresif mantan member One Direction tersebut.
Payne dan Henry sebelumnya telah memutuskan untuk berpisah pada 2022. Namun, baru-baru ini Henry berbagi tentang perilaku Payne di akun TikTok miliknya.
Dalam unggahan pada 6 Oktober lalu, Henry mengaku bahwa Payne telah mengganggunya dengan terus mengiriminya pesan.
“Sejak kami putus, dia mengirimiku pesan, akan merusak ponselku,” kata Henry kepada para pengikutnya, dikutip pada Kamis (17/10/2024).
Henry melanjutkan dengan menuduh bahwa Payne melakukan hal itu menggunakan nomor telepon yang berbeda, akun iCloud baru, dan email.
“Setiap kali saya melihat akun baru muncul di ponsel saya, saya seperti, ‘Oh, ini dia lagi,” tambahnya.
Pesan yang diduga dikirim oleh Payne tidak hanya ditujukan kepada Henry, tetapi juga kepada ibunya.
Sebelumnya pada bulan Mei, Henry baru saja merilis sebuah novel berjudul “Looking Forward” yang terinspirasi oleh kehidupannya sendiri. Di dalamnya, ia merinci pengalaman aborsi yang traumatis.
“Jika itu tergantung padaku, maka aku tidak akan melakukannya (aborsi),” Henry memberi tahu tentang kejadian menyakitkan tersebut.
Henry kemudian menambahkan bahwa jika dia tidak melakukan aborsi, maka dia akan kehilangan orang yang disayanginya.
“Tetapi juga, jika aku membuat keputusan yang berbeda, maka aku akan kehilangan orang yang kucintai,” terangnya.
Dalam wawancara podcast baru-baru ini, Henry membahas penolakan yang diterima dari salah satu teman Payne terkait penerbitan bukunya.
Menurut Henry, teman tersebut menyarankan agar dia tidak merilis bukunya dan menyatakan bahwa Payne tidak “baik-baik saja.”
“Jika sesuatu terjadi padanya, kamu tidak hanya akan menyalahkan dirimu sendiri, tetapi seluruh dunia akan menyalahkanmu,” kenang Henry akan kata-kata teman itu.
Belum ada kepastian apakah perseteruan antara Payne dan mantan tunangannya itu menjadi pemicu kematiannya atau tidak.
Kontributor: Rizka Utami