Selebgram Shandy Purnamasari dikenal sebagai sosok yang sering menarik perhatian warganet. Ia disebut sebagai salah satu crazy rich Indonesia, berkat kesuksesannya dalam mempopulerkan brand kecantikan MS Glow di kalangan masyarakat.
Belakangan, istri Jurangan 99 alias Gilang Widya Pramana ini kembali mencuri perhatian publik dengan momen maternity shoot yang ia bagikan.
Diketahui, Shandy Purnamasari sedang hamil anak ketiganya. Menjelang melahirkan, Shandy mengabadikan momen kehamilannya melalui potret yang menawan. Dalam unggahan tersebut, Shandy tampak begitu anggun mengenakan gaun merah.
Gaun panjang dengan topi yang dikenakannya memberikan kesan mewah dan glamor. Model gaun ketat ini juga membuat perut besarnya terlihat semakin menonjol.
“Hello My Dragon, bayi kuat, bayi hebat, ketemu sebentar lagi ya nak, InsyaAllah,” tulis Shandy Purnamasari dalam caption unggahannya.
Namun, alih-alih mendapatkan pujian, penampilan mewah Shandy malah memicu kritikan tajam dari warganet. Beberapa warganet merasa bahwa busana yang dikenakannya terlalu mencolok sehingga lekukan tubuhnya terlihat jelas, meskipun Shandy mengenakan hijab.
“Definisi : Money can’t buy class,” komentar seorang warganet.
“Demi foto sampai rela pakai baju ngebentuk badan seperti itu. Kasihan banget. Ternyata foto lebih berharga dari pada menjaga aurat,” tulis warganet yang lain.
“Untuk kenangan pribadi mungkin ok, tapi kalau dipost di publik rasanya kurang etis dan kurang mendidik. Sayang gelar hajinya. Sayang dengan hijabnya. Semoga semakin hari semakin bisa lebih syar’i. Amin,” tulis seorang warganet mengingatkan.
“Maaf kak, ini konsepnya gimana? Lekuk tubuh kelihatan semua. Kalau tidak berjilbab, malah tidak masalah. Tapi karena berjilbab dan lekuk tubuhnya terlihat, jadi kurang pantas dan malah mempermalukan agama kita. Mohon maaf, ini hanya pengingat,” saran warganet lainnya.
“Mbak, maaf, lebih baik foto-foto atau video seperti ini disimpan untuk pribadi saja, agar tidak ada kontroversi di masyarakat dan tidak menjadi dosa jariyah bagi mbak dan hisaban bagi suami dan anak laki-lakinya,” saran warganet lain.
Kontributor : Anistya Yustika
