NINGBO – Zeekr X akan meluncur di Indonesia pada akhir 2024. Mobil SUV ringkas atau crossover lima penumpang ini akan menjadi unggulan Zeekr untuk memasuki pasar otomotif Tanah Air.
Sebelum peluncuran resminya, kami mendapatkan kesempatan untuk menguji Zeekr X langsung di China. Kesempatan ini terasa istimewa karena pengujian dilakukan di Sirkuit Internasional Ningbo, China.
Impresi dan pengalaman berkendara telah dijelaskan sebelumnya. Kali ini, kami akan membahas bagaimana rasanya duduk di bangku penumpang Zeekr X, apalagi saat tes di sirkuit.
Zeekr X
Perlu diketahui bahwa Zeekr X yang kami coba adalah versi China, di mana bagian belakangnya tidak dilengkapi dengan gagang pintu. Untuk membuka pintu, cukup tekan tombol yang ada di pilar C.
Interior Zeekr X pada dasarnya menawarkan kesan “muda.” Model yang kami coba berwarna putih. Bagi yang merasa warna ini terlalu terang, versi globalnya tersedia dalam warna hitam yang kemungkinan akan hadir di Indonesia.
Dimensi Zeekr X memiliki panjang 4.432 mm, lebar 1.836 mm, tinggi 1.566 mm, dan jarak sumbu roda 2.750 mm. Dimensinya sedikit lebih kompak dibandingkan BMW iX1 yang memiliki panjang 4.500 mm, lebar 1.845 mm, dan tinggi 1.616 mm.
Untuk proporsi tinggi badan 168 cm dan berat 80 kg, bangku belakang Zeekr X terasa cukup nyaman. Ruang kepala bagian atas cukup luas, dan kaki tidak mentok dengan jok depan.
Namun, mengenai kelegaan samping, belum sepenuhnya dapat dirasakan. Saat pengujian, kami hanya duduk sendiri di belakang dengan beberapa perangkat untuk merekam.
Posisi duduk terbilang nyaman. Posisi headrest sesuai dengan tinggi kepala penumpang, dan joknya tidak terlalu rebah, sehingga tetap memberikan posisi sporty.
Saat melaju di lintasan dan melibas tikungan, body roll terbilang baik dan mobil melaju dengan sempurna. Namun sebagai penumpang, tetap terasa sedikit goyang.
Zeekr X dibekali motor elektrik ganda yang mampu menghasilkan daya 422 Tk dan torsi 543 Nm. Catu daya disokong oleh baterai 66 kWh tipe NMC (nikel mangan kobalt).
Mobil ini dapat berakselerasi dari 0-100 kilometer per jam hanya dalam 3,7 detik. Sistem pengereman memungkinkan mobil berhenti dari kecepatan 100 kpj hingga 0 kpj dalam jarak 34,5 m.
Di China, konsumen dapat memilih dua tipe penggerak. Tipe penggerak roda depan (RWD) mampu menempuh jarak 560 km sekali isi baterai, sedangkan tipe penggerak semua roda (AWD) dapat menempuh jarak 512 km.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita melalui WhatsApp Channel : Pastikan kamu sudah menginstal aplikasi WhatsApp ya.
