Isu Baim Wong mengajak Paula Verhoeven untuk rujuk pasca menggugat cerai ke PA Jakarta Selatan turut terdengar ke telinga psikolog, Lita Gading.
Lewat akun TikTok pribadinya, Lita Gading menilai Baim Wong terkesan ingin mendulang simpati publik lewat kabar perceraiannya. Akan tetapi, lanjut Lita, Baim gagal sehingga mengajak untuk rujuk.
“Analisa saya, mungkin masalah ini di-up ke media ada perseteruan rumah tangganya akan mendapat dukungan dari publik. Ternyata sebaliknya, hampir semua netizen berpihak kepada Paula,” kata Lita Gading.
Oleh karena itu, Lita Gading mengecam Baim Wong yang terkesan bermain-main soal nasib rumah tangganya dengan Paula Verhoeven.
“Ceritanya mau bikin prank, tapi kebablasan. Kan memang kerjaannya dia bikin prank. Namun, jangan sampai perkawinan dijadikan prank karena perkawinan itu sakral,” sambung Lita Gading.
Pada kesempatan itu, Lita Gading juga mengimbau Paula Verhoeven untuk menolak ajakan rujuk. Pasalnya, dia menilai rumah tangga Baim Wong tidak menyehatkan.
“Jangan mengatasnamai anak karena dalam kondisi seperti ini, apalagi sudah melukai hati seorang perempuan dan tidak menghargai dirinya, maka kita harus berpikir ini hubungan sudah sangat toxic. Jadi buat apa (rujuk)?” tutur Lita Gading.
Lita Gading juga meminta Paula Verhoeven tidak usah pusing memikirkan perkembangan mental anak jika kelak bercerai.
“Perkembangan anak gak usah dipikirkan karena dengan dia berada di bawah pengasuhan orang yang tepat, dia akan tumbuh menjadi orang yang lebih baik,” pungkas Lita Gading, dilansir dari akun @litagading5 pada Minggu (10/11/2024).
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam. Sebagian netizen meminta Paula Verhoven menolak ajakan rujuk.
“Kalau bisa gak usah rujuk lagi sama Baim Wong mendingan cari jalan yang terbaik untuk Paula, cari suami yang bisa meng imami Paula,” tulis seorang netizen.
“Jangan rujuk lagi kalau bisa, sudah buat orang tuanya Paula sakit hati juga,” ucap netizen lain. “Jangan rujuk, kasihan mama Paula,” ujar netizen yang lainnya.
