Media sosial X diramaikan dengan sebuah unggahan mengenai wisudawan UGM yang memberanikan diri berbicara soal Peringatan Darurat. Saat itu, wisudawan tersebut sedang menyampaikan sambutan di hadapan banyak orang.
Dikutip pada Kamis (29/8/2024), wisudawan berjenis kelamin perempuan itu meminta dan membujuk hadirin untuk terus memantau gerak-gerik pemerintah di tengah daruratnya demokrasi di Indonesia.
“Pada hari ini, saya harap teman-teman kita generasi muda, bisa mengibarkan sayap garuda agar tidak kehilangan gagahnya. Di momen krusial bagi negeri kita ini, mari merapatkan barisan untuk mengawal daruratnya demokrasi,” ujar sang wisudawan.
“Terima kasih Gajah Mada dan ribuan akademisi Gajah Mada atas pernyataan lantangnya demi menolak ringkihnya konstitusi,” sambungnya lagi.
Aksinya saat menyampaikan sambutan tersebut mendatangkan tepuk tangan dan pujian dari publik. Lantas, siapa sebenarnya sosok wisudawan tersebut?
Ditelusuri lebih lanjut, wisudawan tersebut bernama Shalsadilla Nadya Prameswary. Melalui akun Instagram miliknya, Shalsadilla sempat membagikan beberapa video sambutannya yang viral tersebut.
Shalsadilla Nadya Prameswary adalah seorang mahasiswi UGM yang berkuliah di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Alhasil, secara tidak langsung, Shalsadilla adalah adik tingkat dari menantu Jokowi, Erina Gudono.
Erina Gudono diketahui masuk ke UGM pada tahun 2014 dan lulus empat tahun kemudian. Erina disebut mengambil jurusan Manajemen Keuangan.
Sementara itu, Shalsadilla adalah mahasiswi FEB UGM angkatan 2020 dan lulus pada tahun 2024 dengan predikat Summa Cumlaude dengan IPK 3,93.
Sayangnya, Erina tidak menunjukkan berapa IPK yang diperolehnya saat lulus UGM. Istri Kaesang ini hanya menuliskan aktivitasnya di Model United Nations di akun LinkedIn miliknya saat berkuliah di UGM.
Tak kalah jauh dari Erina Gudono, Shalsadilla yang berada enam tahun di bawah angkatan Erina Gudono ini juga sempat menempuh perkuliahan di luar negeri.
Shalsadilla menuliskan bahwa dirinya juga menempuh pendidikan di University of Groningen sejak tahun 2022. Perkuliahannya di Belanda ini diduga berkaitan dengan program IUP (studi Internasional) yang dipilihnya saat berkuliah di UGM.
Kuliah di luar negeri, Shalsadilla mengambil jurusan International Business dan selesai pada awal tahun 2024. Sekali lagi, mahasiswi UGM ini berhasil mendapatkan predikat sangat baik yaitu Cumlaude.
Sementara di sisi lain, Erina Gudono menuliskan bahwa dirinya pernah menempuh pendidikan di dua universitas di luar negeri. Pertama, Showa Women’s University Japan pada tahun 2018.
Pada tahun yang sama, ipar dari Gibran Rakabuming ini juga mengambil kelas di The Chinese University of Hong Kong. Program studi yang diambilnya adalah Bisnis/Manajemen.
