JAKARTA – Yamaha dikenal sebagai salah satu produsen sepeda motor terbesar di dunia dengan logo tiga garpu tala. Selain memproduksi motor, Yamaha juga terkenal dalam industri alat musik.
Yamaha lebih awal memproduksi alat musik dibandingkan dengan motor. Pada awalnya, perusahaan ini terkenal sebagai pembuat alat musik seperti piano, pianika, dan gitar.
Yamaha didirikan oleh Torakusu Yamaha di Hamamatsu, Jepang, pada tahun 1887. Pada awalnya, perusahaan ini belum menggunakan nama Yamaha, melainkan dikenal sebagai Nippon Gakki Co. Ltd, yang memproduksi organ buluh.
Perbedaan logo Yamaha musik dan Yamaha motor
Yamaha mulai terlibat sebagai produsen motor pada tahun 1955, setelah Jepang kalah dalam Perang Dunia II. Motor pertamanya adalah Yamaha YA-1, dan kesuksesan motor ini mengarah pada lahirnya berbagai produk lainnya hingga saat ini.
Dalam perkembangan selanjutnya, Yamaha yang memproduksi alat musik dikenal sebagai Yamaha Corporation, sementara pembuatan sepeda motor berada di bawah naungan Yamaha Motor Corporation.
Keduanya menggunakan logo yang sama yaitu logo garpu tala, namun jika diteliti lebih seksama, terdapat perbedaan antara logo Yamaha motor dan Yamaha musik.
Perbedaan logo Yamaha musik dan Yamaha motor
1. Warna
Secara umum, warna utama logo Yamaha motor adalah merah, yang melambangkan kedamaian, keamanan, kemakmuran, dan kekuatan.
Sementara itu, logo Yamaha musik menggunakan warna dasar ungu, yang melambangkan perjuangan, kemurahan hati, dan kekuatan.
2. Emblem
Pada logo Yamaha Corporation atau Yamaha musik, ujung garpu tala masih berada di dalam lingkaran, sedangkan pada logo Yamaha motor, ujung garpu tala menembus garis lingkaran.
3. Huruf
Perbedaan lainnya terletak pada detail huruf. Pada logo Yamaha musik, ujung tengah huruf “M” tergantung, sedangkan pada logo Yamaha Motor Corporation, ujung tengah huruf “M” lebih panjang.
