BeritaOtomotif

Pasang PPF di Bodi Motor, Ada Plus Minusnya

×

Pasang PPF di Bodi Motor, Ada Plus Minusnya

Share this article
Pasang PPF di Bodi Motor, Ada Plus Minusnya

JAKARTA – Paint Protection Film (PPF) adalah lapisan transparan yang dapat dipasang pada bodi kendaraan. Awalnya, penggunaan PPF banyak dilakukan pada mobil premium, namun sekarang sudah tersedia pilihan untuk motor juga.

Teknologi yang ditawarkan oleh PPF adalah untuk melindungi cat kendaraan dari kerusakan. Beberapa merek bahkan menyediakan fitur self-heal, yang memungkinkan goresan halus dapat hilang dengan sendirinya, sehingga motor tetap terlihat mulus.

Solar Gard PPF Solar Gard GIIAS 2024

Namun, pemasangan PPF pada motor memiliki beberapa kekurangan. Noviandy Hermanto, pemilik bengkel perawatan motor SCT X4 di Cikeas, menyatakan bahwa pemasangan PPF di motor tidak sepenuhnya sepadan, terutama dalam hal harga.

“PPF itu bagus, tapi harganya mahal. Untuk PCX, pengeluaran bisa mencapai Rp 4 juta untuk satu bodi. Jika dibandingkan, dengan Rp 4 juta sudah bisa mendapatkan cat premium yang tentu lebih memadai,” ujar pria yang akrab disapa Andi.

Selain itu, bodi motor memiliki lekukan yang cukup kompleks. Oleh karena itu, jika menggunakan PPF, tidak bisa dipasang dalam satu potongan, melainkan harus dipotong dan disambung, sehingga ada risiko terlepas atau bisa jadi menyimpan debu.

“Karena ada lekukan ekstrem, itu harus dipotong. Proses pemasangan melibatkan pemanasan dan penarikan, yang ada batas maksimum. Jika terlalu ditarik, bahan akan menjadi tipis dan bisa robek,” kata Andi.

Contoh pada tangki Kawasaki W175 yang bentuknya sederhana saja harus dipotong menjadi dua bagian untuk hasil yang rapi, yaitu bagian atas dan bawah. Sambungan tersebut jika terkena panas dalam jangka waktu lama dapat mengkerut dan menjadi tempat debu.

Jadi, bagi yang ingin memasang PPF pada bodi motor, sebaiknya pertimbangkan kembali. Dari segi harga, PPF setara dengan beberapa kali proses pengecatan ulang.

“Kelebihan cat adalah bisa dipoles. PPF juga bisa dipoles, tetapi hasilnya tidak maksimal, karena bahannya mirip plastik,” kata Andi.

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *