BeritaKesehatan

Orang Tua Wajib Tahu, Ini Manfaat Anak Belajar Calistung di Bimba

×

Orang Tua Wajib Tahu, Ini Manfaat Anak Belajar Calistung di Bimba

Share this article
Orang Tua Wajib Tahu, Ini Manfaat Anak Belajar Calistung di Bimba

Sejak usia dini, sebaiknya orang tua mulai menumbuhkan minat baca, menulis dan berhitung (calistung) pada anak.

Nah, yang menjadi pertanyaan, sejak usia berapa sebaiknya anak diperkenalkan calistung? dan mengapa calistung penting dikenalkan sejak anak usia dini? Simak ulasan selengkapnya di sini.

Di era modern seperti sekarang ini, mendidik anak menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi orang tua.

Sudah barang tentu, situasi dan kondisinya berbeda dari 10 sampai 20 tahun yang lalu.

Banyak sekali perkembangan yang terjadi yang sangat dipengaruhi perubahan lingkungan sosial dan budaya serta perkembangan teknologi informasi.

Dengan sangat terbukanya informasi, orang tua masa kini banyak belajar bagaimana membekali anak-anak mereka dengan pendidikan yang terbaik dan menyenangkan sejak dini.

Salah satu yang dianggap penting adalah bagaimana memperkenalkan dan menumbuhkan minat baca anak sejak dini dan membangun karakter positif anak.

Tentu yang tidak kalah penting adalah bagaimana menghadirkan itu semua dengan suasana yang menyenangkan bagi anak. Karena biar bagaimanapun, dunia anak usia dini adalah dunia bermain.

Pendekatan yang dilakukan haruslah sesuai dengan perkembangan anak di usianya. Namun demikian pengetahuan dan informasi saja tidaklah cukup.

Orang tua dengan kesibukannya masing-masing membutuhkan dukungan pihak eksternal seperti lembaga nonformal untuk membantu mereka mendidik anak.

Di latar belakangi hal tersebut, banyak berkembang lembaga bimbingan calistung atau dikenal pula dengan sebutan bimbingan minat baca dan belajar anak (Bimba).

Calistung merupakan keterampilan dasar yang penting dalam pendidikan anak usia dini.

Memperkenalkan calistung pada anak usia dini bisa memberikan berbagai manfaat, di antaranya: Pengembangan kognitif, kemampuan bahasa, kemampuan numerik, kemandirian, keterampilan motorik halus, kesiapan sekolah, kemampuan problem solving, keterampilan sosial, peningkatan fokus dan konsentrasi.

Sementara lembaga bimbingan ini merupakan pendidikan anak usia dini yang bertujuan untuk membimbing anak agar gemar belajar, sehingga terbangun karakter pembelajar yang kuat. Dalam kegiatan belajar, anak diajarkan cara membaca, menulis, dan berhitung dengan metode belajar sambil bermain.

Kini semakin banyak bermunculan lembaga-lembaga bimbingan yang memiliki kelebihannya masing-masing, salah satunya yang memperkenalkan calistung untuk anak-anak.

Bimbingan yang sebelumnya dikenal dengan nama Rainbow Kids tersebut hadir untuk membantu para orang tua menghadirkan pendidikan yang menyenangkan bagi anak.

“Target kami bukan hanya membentuk anak-anak yang pintar, tapi juga memiliki karakter positif, kreatif dan tentunya berprestasi kelak,” kata pengelola lembaga tersebut.

Di tahun ini, mereka banyak melakukan inovasi mulai dari metode, alat bantu belajar seperti modul, alat permainan edukatif, sampai mendesain ruangan belajar yang atraktif demi menghadirkan suasana belajar yang menyenangkan.

“Kami punya metode Smart Fun Learning System. Mulai dari anak-anak datang sudah kami sambut, kemudian kita adakan yang namanya Creativity Time sebelum masuk ke dalam kelas yang tujuannya untuk mengasah perkembangan fisik, motorik, seni dan kreativitas mereka,” jelasnya.

Di akhir sesi belajar, dihadirkan Project Challenge board yang menyenangkan untuk dilakukan bersama orang tua di rumah.

“Kami kasih tantangan menyenangkan buat mereka. Jadi memang kami desain bagaimana menghadirkan suasana menyenangkan dari lembaga ini sampai ke rumah,” imbuhnya.

Banyaknya lembaga pendidikan nonformal calistung yang menawarkan metode dan kelebihan masing-masing memang sangat membantu para orang tua.

Namun demikian, hal tersebut tidak menghilangkan peran orang tua untuk tetap menghadirkan suasana dan pola asuh yang baik di rumah.

Oleh sebab itu, menjadi tanggung jawab masing-masing orang tua untuk membimbing anak-anak dan memberikan contoh yang baik sekaligus menghadirkan suasana yang menyenangkan demi perkembangan si buah hati.

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *