BeritaKesehatan

Naik Pesawat Saat Hamil 8 Bulan, Apa Saja Risiko yang Bisa Terjadi?

×

Naik Pesawat Saat Hamil 8 Bulan, Apa Saja Risiko yang Bisa Terjadi?

Share this article
Naik Pesawat Saat Hamil 8 Bulan, Apa Saja Risiko yang Bisa Terjadi?

Naik pesawat saat hamil, terutama di trimester ketiga seperti usia kehamilan 8 bulan, memang perlu pertimbangan yang matang. Meskipun banyak ibu hamil yang tetap bisa terbang dengan aman dan nyaman, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan.

Pernyataan dari Menteri Komunikasi dan Informatika terkait penggunaan pesawat jet pribadi oleh Kaesang Pangarep dan Erina Gudono saat ke Amerika menjadi sorotan publik. Dalam pernyataannya, Budi Arie Setiadi menyebutkan bahwa keputusan tersebut diambil karena Erina, yang sedang hamil, sebaiknya tidak menggunakan kendaraan umum.

“Istrinya Mas Kaesang itu kan hamil sudah 8 bulan. Nggak boleh naik angkutan umum, pesawat umum mana boleh?” kata Budi Arie disampaikan di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Rabu (11/9/2024).

Lalu, apa saja risiko yang mungkin terjadi jika wanita hamil terbang di usia kehamilan 8 bulan? Berikut adalah beberapa risiko yang perlu diantisipasi:

1. Bekuan darah (deep vein thrombosis)

Duduk dalam waktu lama di dalam pesawat dapat meningkatkan risiko terjadinya penggumpalan darah pada vena (deep vein thrombosis). Hal ini bisa berbahaya jika bekuan darah lepas dan menyumbat pembuluh darah ke paru-paru.

2. Persalinan prematur

Perubahan tekanan udara dalam kabin pesawat dapat memicu kontraksi rahim pada beberapa ibu hamil, terutama yang memiliki riwayat persalinan prematur atau kondisi kehamilan berisiko tinggi.

3. Oksigen dalam darah menurun

Penurunan kadar oksigen dalam darah bisa terjadi karena selama penerbangan tekanan udara menurun. Namun, hal ini tidak berbahaya bagi janin selama kondisi kesehatan ibu hamil baik.

Oleh karena itu, wanita hamil yang telah memasuki trimester tiga wajib memberikan surat keterangan dokter saat akan terbang dengan pesawat umum. Meskipun begitu, risiko di atas jarang terjadi jika kesehatan ibu hamil terjaga dengan baik.

Tips Aman Naik Pesawat Saat Hamil 8 Bulan

Agar perjalanan dengan pesawat menjadi lebih aman saat kehamilan mendekati hari perkiraan lahir (HPL), simak beberapa tips berikut:

  • Konsultasi dengan dokter sebelum terbang untuk mendapatkan evaluasi dan rekomendasi sesuai kondisi kehamilan.
  • Pilih kursi yang nyaman dengan ruang kaki yang cukup luas dan dekat lorong untuk memudahkan pergerakan.
  • Gerak aktif dengan melakukan peregangan ringan secara teratur selama penerbangan guna meningkatkan sirkulasi darah.
  • Penuhi kebutuhan cairan dengan meminum banyak air untuk mencegah dehidrasi.
  • Kenakan pakaian yang nyaman dan tidak ketat.

Penting untuk diingat bahwa setiap kehamilan berbeda. Meskipun banyak ibu hamil yang sukses melakukan perjalanan udara dengan aman, kesehatan ibu dan janin harus menjadi prioritas utama. Jika merasa ragu atau khawatir, sebaiknya tunda perjalanan hingga setelah melahirkan.

Itu dia risiko dan tips melakukan perjalanan dengan pesawat saat hamil 8 bulan yang perlu kamu ketahui. Informasi ini berlaku untuk penerbangan baik dengan pesawat umum maupun jet pribadi.

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *