Tengku Dewi Putri Mantap Bercerai dari Andrew Andika
Tengku Dewi Putri telah mengambil keputusan bulat untuk bercerai dari Andrew Andika. Artis dan model ini menyatakan bahwa keputusannya untuk berpisah telah dipikirkan secara matang.
“Ini tuh bukan keputusan yang sehari dua hari ya. Jadi aku udah ngelewatin di mana masa-masa aku kayak ‘aku harus kasih kesempatan enggak yah?’,” ungkap Tengku Dewi di acara Pagi-pagi Ambyar pada Kamis (7/11/2024).
Setelah mempertimbangkan berbagai hal, Tengku Dewi Sylvia Putri Siregar akhirnya memilih untuk melanjutkan langkah bercerai.
Sudah saling mengenal selama belasan tahun, ternyata tidak membuat hubungan mereka tetap harmonis.
“Dari 11 tahun bareng-bareng, tujuh tahun menikah, lima tahun pacaran, jadi sebenarnya kita sudah tahu satu sama lain,” kata artis yang lahir pada 16 Januari 1988 ini.
“Tapi mungkin memang ada hal-hal yang tidak berjodoh untuk sebagai pasangan,” tambahnya.
Tengku Dewi juga telah berusaha memperbaiki hubungan dengan suaminya selama beberapa tahun terakhir, tetapi usahanya tidak membuahkan hasil.
“Aku sudah mencoba memperbaiki itu lama banget dan kayaknya memang enggak bisa,” tambah Tengku Dewi.
Menurut ibu dua anak tersebut, dia tidak ingin membuka aib sang suami, namun ada hal-hal dalam pernikahan mereka yang sulit untuk diperbaiki.
“Aku enggak mau membuka-buka aib, tapi ini masalah ada sesuatu yang memang enggak bisa. Aku enggak mau menormalisasi hal-hal yang menurut aku bakal nyakitin aku lagi,” jelas wanita kelahiran Medan, Sumatera Utara.
Ketika ditanya tentang kesiapan di sidang perceraiannya, Tengku Dewi menyatakan bahwa ia siap dan tidak ada keraguan.
“Siap, enggak ada keraguan lagi sih,” tegasnya.
Tengku Dewi dan Andrew Andika menikah pada 8 April 2017. Dari pernikahannya, mereka dikaruniai seorang putra bernama Eshan Rayn Fischer dan seorang putri bernama Zeya Savannah Luv.
Sayangnya, pernikahan mereka harus berakhir karena sebelumnya Tengku Dewi sempat membocorkan perselingkuhan sang suami. Selain itu, Andrew Andika juga terjerat kasus narkoba dan baru-baru ini dibebaskan dari rehabilitasi.
Kontributor: Rizka Utami