Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah membuka layanan “Lapor Mas Wapres” sejak Senin, 11 November 2024 secara daring dan luring. Ini merupakan layanan pengaduan untuk masyarakat.
Bagi rakyat yang ingin mengakses melalui luring, bisa datang langsung ke Istana Wakil Presiden, Jalan Kebon Sirih Nomor 14, Jakarta Pusat. Sementara itu, untuk akses daring dapat dilakukan melalui nomor WhatsApp 08111-704-2207.
Peluncuran layanan pengaduan ini rupanya menuai pro dan kontra. Beberapa masyarakat mendukung, sementara yang lain mempertanyakan alasan Gibran membuka fasilitas tersebut.
Di sisi lain, layanan pengaduan ini juga membuat publik bertindak sesuka hati dalam pemanfaatannya. Sejumlah warganet di platform sosial beramai-ramai meminta Gibran untuk mengusut pemilik akun Fufufafa.
Salah satu akun yang melaporkan keresahannya atas akun Fufufafa adalah @doelpaten. Ia meminta Gibran untuk segera memproses pemilik akun tersebut.
“Lapor Mas Wapres @gibran_tweet, akun fufufafa sudah sangat meresahkan karena konten-kontennya mengandung unsur penghinaan, pornografi, bahkan hate speech. Cari pelakunya dan proses!” pintanya dari akun @doelpaten.
“Lapor mas wapres! Tolong selidiki akun fufufafa yang sudah meresahkan masyarakat,” cuit akun X @PelatihT1dur.
“Lapor mas wapres, tolong umumkan segera pemilik akun fufufafa biar masyarakat tidak terus resah dan salah sangka. Huhuhu emang enak,” ejek akun @Kopipait_78.
Fufufafa merupakan akun yang diduga milik suami Selvi Ananda. Akun ini menuai kontroversi lantaran dahulu kerap mengunggah penghinaan dan cacian terhadap Presiden Prabowo Subianto.
Tidak hanya itu, akun tersebut juga melecehkan sejumlah artis secara seksual, mulai dari Syahrini, Bella Shofie, Pevita Pierce, Cinta Laura, hingga Kartika Putri.
“Kalo gue jadi Najwa, gue tampolin satu-satu tuh orang-orangnya Prabowo. Berisik banget coy,” bunyi salah satu unggahan akun Fufufafa pada 2014 silam.
Gibran pun telah ditanyai secara langsung mengenai kepemilikan akun tersebut dan langsung membantahnya.
“Ya tanya yang punya akun,” jawab pria 37 tahun itu saat blusukan di Solo, Jawa Tengah, pada 9 Oktober 2024 lalu.