BURIRAM – Kecelakaan serius terjadi pada sesi latihan bebas pertama (FP1) Moto2 Thailand, yang melibatkan pebalap Tony Arbolino dari tim Marc VDS dan Zonta Vd Goorbergh dari RW Racing.
Insiden ini berlangsung pada FP1 yang diadakan pagi hari, mulai pukul 09.50 hingga 10.30 waktu setempat, di Sirkuit Internasional Chang, pada Jumat (25/10/2024).
Kecelakaan bermula ketika motor yang dikendarai Arbolino mengalami masalah di dekat pintu masuk pit stop. Arbolino berhenti di tengah jalan dan memanggil marshal untuk meminta bantuan.
Sesuai tugasnya, marshal berlari untuk membantu Arbolino. Namun, pada saat yang bersamaan, Vd Goorbergh juga memasuki pit.
Diduga kurang fokus, Vd Goorbergh menabrak bagian belakang kiri motor Arbolino dan mengenai kaki kirinya, setelah sebelumnya hampir menabrak marshal.
Insiden ini mengingatkan pada kecelakaan fatal yang dialami pebalap Indonesia, M. Fadli, di Asia Road Racing Championship (ARRC) di Sirkuit Sentul pada 2015, yang menyebabkan kakinya harus diamputasi.
Netizen terbagi dalam dua kubu terkait insiden ini. Kelompok pertama menyalahkan Vd Goorbergh, berpendapat bahwa kecelakaan tersebut tidak akan terjadi jika ia lebih fokus dan mengurangi kecepatan saat memasuki pit lane.
Sementara itu, kelompok kedua menyalahkan marshal karena dianggap berbelok tiba-tiba, sehingga Vd Goorbergh tidak memiliki cukup waktu untuk melakukan pengereman.
Pebalap tim Marc VDS Tony Arbolino.
Dikutip dari akun Instagram MotoGP, Arbolino segera dibawa ke medical center dan dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Hingga berita ini ditulis, belum ada informasi mengenai cedera yang dialami Arbolino akibat kecelakaan tersebut.
Pihak penyelenggara MotoGP sedang melakukan penyelidikan terkait insiden ini, dan belum ada keputusan apakah Vd Goorbergh akan dikenakan sanksi atau tidak.