– Makam gadis penjual gorengan yang menjadi korban pembunuhan dan kekerasan seksual asal Padang Pariaman, Sumatera Barat, Nia Kurnia Sari baru-baru ini menarik perhatian publik.
Yang tidak biasa, makam Nia dipenuhi dengan taburan bunga yang menggunung. Warganet juga mempertanyakan bagaimana sosok Nia di mata orang-orang sekitar sebelum kematiannya, sehingga duka yang dirasakan tidak hanya datang dari beberapa orang saja.
Jika membahas sosok Nia Kurnia Sari ketika masih hidup, mungkin keluarga adalah orang yang paling mengenalnya.
Melalui tayangan di akun TikTok @herukuniawann04, pengorbanan dan kebaikan yang dilakukan mendiang untuk keluarganya mulai terungkap ke publik.
Meski hidup dalam kesederhanaan, Nia Kurnia Sari berjuang untuk tidak meninggalkan keluarganya. Ia tidur dengan alas kasur yang sangat tipis, namun tak menyerah untuk memperbaiki kondisi hidup keluarganya.
Dengan hasil jerih payahnya sendiri, Nia berhasil membuat toilet, serta menambah kenyamanan rumah berbahan semen yang mereka tinggali.
Apa yang dilakukan oleh Nia Kurnia Sari sebelum kematiannya membuat publik terkesan dan menyebutnya sebagai bidadari.
“Benar-benar bidadari surga yang ber-cosplay di bumi,” komentar salah satu warganet.
“Tempat bidadari surga selama almarhumah hidup bersama keluarganya,” tambah warganet lainnya.
“Tak bisa berkata-kata, hanya bisa meneteskan air mata untuk bidadari surga kesayangan anak yang berbakti dan tak mengenal gengsi,” komentar dari warganet lainnya.
Sementara itu, ada juga warganet yang menjuluki Nia Kurnia Sari sebagai seorang anak yang istimewa.
“Intinya Nia adalah salah satu anak istimewa yang Allah SWT tinggikan derajatnya,” tutur seorang warganet mendoakan.
