KLATEN – Buku panduan pemilik kendaraan atau owner manual book selalu disertakan saat membeli mobil baru. Namun, untuk mobil bekas, buku tersebut seringkali tidak disertakan oleh penjual.
Padahal, keberadaan buku ini sangat membantu pengguna kendaraan, terutama bagi mereka yang kurang paham mengenai informasi perawatan, pengoperasian, dan hal-hal terkait lainnya.
Aji Dwi Nugroho, Foreman Aha Motor Yogyakarta, menyarankan konsumen untuk selalu meminta buku panduan pemilik kendaraan saat membeli unit bekas, karena informasi yang terdapat di dalamnya sangat penting untuk dibaca.
“Buku tersebut memberikan informasi penting mengenai mobil, seperti waktu perawatan, spesifikasi oli, serta kondisi tertentu yang mungkin membutuhkan penggantian oli lebih awal, dan lainnya,” ungkap Aji.
Selain informasi perawatan, Aji menekankan bahwa buku ini juga mencakup panduan berkendara yang benar sesuai dengan ketentuan masing-masing unit.
“Informasi seperti cara mengoperasikan tuas transmisi, mengganti ban cadangan, dan lain-lain, sangat penting untuk menjadikan mobil awet dan dalam kondisi prima bila diikuti dengan baik dan benar,” ujarnya.
Aji menjelaskan bahwa jika konsumen mengetahui kapan waktu perawatan berkala, tanda-tanda adanya masalah pada mobil, serta tindakan antisipasinya, hal ini diharapkan dapat meminimalisir kerusakan pada kendaraan.
Oleh karena itu, penting bagi konsumen agar tidak lupa meminta buku panduan kepemilikan kendaraan saat membeli mobil bekas.