Pernikahan Febby Rastanty dan Drajad Djumantara bukan hanya momen berkesan bagi keduanya, tetapi juga bagi Enzy Storia yang mendampingi pengantin perempuan menuju meja akad nikah.
Enzy Storia mengunggah video yang menunjukkan perjalanan mendampingi Febby dari persiapan hingga akad nikah.
Dalam unggahannya, Enzy menyampaikan pesan penuh haru untuk sahabatnya: “Akhirnya datang juga hari di mana aku bisa berjalan di sampingmu, mengantarkanmu kepada pasangan yang kamu pilih untuk menjadi teman hidup sampai akhir hayat, @febbyrastanty.”
Enzy, yang merupakan aktris berusia 32 tahun, mengisahkan perjalanan cinta Febby dan Drajad yang telah terjalin selama 4,5 tahun. Dia mengungkapkan bahwa perjalanan cinta mereka tidaklah mudah sebelum akhirnya melangkah menuju pelaminan.
“4,5 tahun yang lalu, kamu bercerita tentang bagaimana kamu berkenalan dengan Ajat. Aku tahu betul proses yang kalian lalui tidaklah gampang,” ujar Enzy.
Enzy juga sangat memahami persiapan Febby untuk pernikahannya yang direncanakan sejak setahun lalu. “Akhirnya setahun lalu kita menghabiskan waktu seharian untuk membahas rencanamu untuk tahun ini,” tambahnya.
Sebagai sahabat, Enzy berusaha selalu ada untuk Febby, seperti yang selama ini dilakukan oleh Febby untuknya. Enzy merasa bangga melihat Febby yang lebih muda darinya kini semakin dewasa.
“Aku berusaha hadir untuk Febby sebagaimana dia selalu ada di setiap fase hidupku. Aku senang sekali melihatnya yang sudah lebih dewasa dalam menyikapi banyak hal dan mengambil keputusan,” ujarnya.
Enzy merasa bersyukur bisa menjadi sahabat dan kakak bagi Febby. “Febby, aku bersyukur dalam beberapa tahun terakhir bisa menjadi sahabat sekaligus kakak untukmu. Semoga kamu selalu bahagia bersama Ajat dan saling melengkapi satu sama lain,” ujarnya dengan tulus.
Dia juga menyampaikan harapan untuk pernikahan Febby dan Drajad: “Sekarang kita ada di fase kehidupan yang sama, semoga nanti akan ada lebih banyak cerita baru yang bisa kita jalani bersama. Congratulations @febbyrastanty & @drajadjmntr, saling sayang yaa selamanya.”