JAKARTA – Paolo Pavesio secara resmi diangkat sebagai Managing Director Yamaha Motor Racing (YMR) dan akan mulai menjabat pada 1 Januari 2025.
Sejumlah pihak meragukan transisi dari Lin Jarvis ke Pavesio, karena pria asal Italia ini tidak memiliki pengalaman langsung di paddock MotoGP.
Lin Jarvis dan Valentino Rossi.
Meskipun demikian, Pavesio telah lama bekerja di Yamaha Eropa dan memimpin restrukturisasi operasional di sektor Pemasaran dan Motorsport.
Beberapa inisiatif Pavesio di Divisi Motorsport mencakup restrukturisasi besar-besaran yang berhasil mengamankan gelar Kejuaraan Dunia di WorldSBK, EWC, dan MXGP.
Latar belakang Pavesio yang lebih berfokus pada marketing bisa menjadi pertanyaan di MotoGP. Namun, perlu diingat bahwa Lin Jarvis juga memulai karirnya di departemen yang sama.
Jarvis sempat bekerja di departemen Yamaha Eropa di Belanda selama enam tahun sebelum bergabung dengan tim Yamaha MotoGP pada tahun 1999.
Paolo Pavesio, Managing Director Yamaha Motor Racing 2025.
Pavesio akan menghadapi tantangan besar dalam mengelola transisi yang sedang berlangsung di Yamaha dan hubungannya dengan tim satelit baru, Prima Pramac Racing, yang sebelumnya bekerja sama dengan Ducati.
Pramac sendiri diperkirakan akan segera mengumumkan dua pebalap barunya, yang kemungkinan adalah Miguel Oliveira dan Jack Miller.
Meskipun ada spekulasi tentang kecocokan Pavesio dengan pebalap baru Pramac, Yamaha berharap Pramac dapat berfungsi sebagai ‘laboratorium tim’ untuk mempercepat pengembangan motor Yamaha YZR-M1.
Desain livery Monster Energy Yamaha MotoGP untuk musim 2024 bersama Fabio Quartararo dan Alex Rins.
Menurut laporan Motorsport, keputusan untuk merekrut pebalap berpengalaman adalah langkah yang tepat.
Yamaha juga berusaha memperkuat tim pebalap penguji dengan merekrut pebalap Tech3 saat ini, Augusto Fernandez, untuk bergabung dengan Cal Crutchlow, yang telah mengalami cedera sejak awal tahun.
Pavesio juga akan bertanggung jawab atas struktur Moto2 untuk tahun 2025, melanjutkan kolaborasi jangka panjang dengan VR46 Racing Team.
Prima Pramac Racing akan diperkuat Jorge Martin dan Franco Morbidelli untuk musim 2024.
Pavesio akan memikul tanggung jawab besar, mengingat Jarvis telah menjadi bagian integral dari kesuksesan Yamaha di MotoGP selama 26 tahun terakhir.
Sebelum mengangkat Pavesio, Yamaha juga merekrut beberapa insinyur dan teknisi senior dari Ducati, termasuk Marco Nicotra dan Massimo Bartolini.
Nicotra kini menjabat sebagai Kepala Aerodinamika Yamaha, sedangkan Bartolini yang sebelumnya bekerja sebagai Vehicle Performance Engineer di Ducati kini menjabat sebagai Direktur Teknis baru di Yamaha.
