BeritaTeknologi

Huawei Rilis TruSense, Pemantau Kesehatan di Perangkat Wearable dengan 60 Indikator

×

Huawei Rilis TruSense, Pemantau Kesehatan di Perangkat Wearable dengan 60 Indikator

Share this article
Huawei Rilis TruSense, Pemantau Kesehatan di Perangkat Wearable dengan 60 Indikator

Perusahaan teknologi asal China, Huawei baru saja meluncurkan TruSense System, sebuah sistem pemantau kesehatan dan kebugaran yang dikatakan lebih inovatif dan akurat.

TruSense System diperkenalkan oleh Presiden lini produk Huawei Smart Wearable and Health, Rico Zhang, dalam acara peluncuran di Dongguan, China, pada Rabu (28/8/2024).

Menurut Zhang, sistem ini diharapkan mendorong kemajuan kesehatan dan mendorong pengguna untuk menjalani gaya hidup yang lebih sehat.

“Huawei TruSense merupakan terobosan besar dalam teknologi sensor kesehatan dan kebugaran dan akan menjaga posisi kami di depan dalam pengembangan teknologi di bidang ini. Kemajuan kesehatan digital ini akan semakin membantu pengguna dalam menjalani gaya hidup yang lebih sehat,” ujar Zhang dalam keterangan tertulis.

TruSense mampu mengukur lebih dari 60 indikator kesehatan dan kebugaran, mencakup enam sistem utama tubuh serta komponen kesejahteraan emosional.

Teknologi Huawei TruSense System diklaim memiliki tingkat akurasi untuk pelacakan detak jantung hingga 98 persen lebih.
Huawei Teknologi Huawei TruSense System diklaim memiliki tingkat akurasi untuk pelacakan detak jantung hingga 98 persen lebih.

Teknologi Huawei TruSense bekerja dengan menggabungkan data dari sensor yang mengukur laju pernapasan, SpO2 (kadar oksigen dalam darah), suhu tubuh, tekanan darah, dan detak jantung.

Sebenarnya, kemampuan ini bukanlah hal yang baru dalam perangkat wearable Huawei. Namun, perusahaan mengklaim bahwa data dari sistem TruSense lebih akurat, komprehensif, dan lebih baik digunakan dalam ekosistem mereka.

Huawei menyatakan bahwa sistem TruSense memiliki tingkat akurasi pemantauan detak jantung hingga lebih dari 98 persen, sementara tingkat kesalahan pemantauan kadar oksigen dalam darah diklaim kurang dari dua persen.

Perusahaan menyebut, pencapaian ini didapat berkat investasi besar dalam penelitian di bidang optik, listrik, dan material, yang bertujuan untuk menghadapi tantangan yang berkaitan dengan warna kulit, ukuran pergelangan tangan, dan kondisi cuaca yang berbeda pada berbagai sensor.

Langkah ini juga bertujuan untuk memastikan akurasi jangka panjang dalam pemantauan tanda vital berkelanjutan, serta memberikan hasil yang lebih cepat.

Huawei menginformasikan bahwa produk pertama yang akan menggunakan TruSense System ini direncanakan mulai dijual pada September 2024. Namun, belum ada kepastian mengenai perangkat wearable model mana yang akan dilengkapi dengan sistem terbaru ini.

Berdasarkan bocoran yang beredar, ada kemungkinan Huawei akan segera memasarkan smartwatch Huawei Watch D2 dan Huawei Watch GT5 sebagai perangkat pertama yang memakai TruSense System.

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *