Hitung Biaya Kepemilikan Hyundai Kona Electric Selama Lima Tahun

JAKARTA – Hyundai Kona Electric memiliki desain eksterior dan interior yang sangat berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Fiturnya juga lebih lengkap dan canggih. Namun, yang paling penting adalah kendaraan listrik ini menawarkan biaya kepemilikan yang terjangkau.

Untuk menghitung biaya kepemilikan, tim redaksi telah menguji Kona Electric selama beberapa hari untuk penggunaan sehari-hari. Biaya perawatan dan pajak tahunannya juga sudah dihitung.

Kona Electric bebas biaya perawatan hingga lima tahun atau sejauh 100.000 km, yang berarti nol rupiah. Sementara itu, pajak tahunan, jika dihitung selama lima tahun, totalnya mencapai Rp 1.965.000.

Kona Electric Signature Long Range yang diuji dilengkapi dengan baterai berkapasitas 66 kWh. Untuk mengisi daya baterai dari nol hingga penuh dibutuhkan biaya sekitar Rp 162.807, yang dibulatkan menjadi Rp 163.000. Ini berdasarkan asumsi konsumsi listrik di rumah dengan daya 3.500-5.500 VA dan tarif per kWh sebesar Rp 1.699,53.

Dalam hal efisiensi daya, tim redaksi telah mengendarai Kona Electric sejauh 37,2 km dan memperoleh efisiensi 5,9 km/kWh. Jika dihitung untuk jarak hingga 100.000 km atau selama lima tahun, maka diperlukan daya sebesar 16.949,1 kWh.

Jika dikalikan dengan tarif dasar listrik di rumah menggunakan pengisian daya di rumah, biayanya mencapai Rp 28.805.593,2, yang dibulatkan menjadi Rp 28.805.600.

Donny Hyundai Kona Electric Signature Long Range

Menurut Peraturan Menteri ESDM Nomor 13 Tahun 2020, biaya untuk mengecas mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) adalah Rp 2.475 per kWh.

Jika dihitung menggunakan biaya pengisian di SPKLU PLN tipe CCS2 DC, total biaya untuk mengisi daya selama lima tahun sekitar Rp 41.949.022,5, yang dibulatkan menjadi Rp 41.950.000.

Donny Hyundai Kona Electric Signature Long Range

Berikut adalah total biaya kepemilikan Hyundai Kona Electric selama lima tahun atau sejauh 100.000 km: