BeritaOtomotif

Gaya Mengemudi yang Membuat CVT Mobil Cepat Aus

×

Gaya Mengemudi yang Membuat CVT Mobil Cepat Aus

Share this article
Gaya Mengemudi yang Membuat CVT Mobil Cepat Aus

JAKARTA – Mobil dengan sistem transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) banyak dipilih karena kehalusan peralihan giginya dan efisiensi bahan bakar yang baik. Namun, penggunaan yang tidak tepat dapat mempercepat keausan komponen-komponen di dalamnya, seperti sabuk baja dan puli.

Banyak pengemudi yang tanpa disadari memiliki gaya berkendara yang buruk, seperti sering menarik gas mendadak atau membawa beban berlebih, yang bisa memperpendek umur komponen CVT.

Menurut Lung Lung, pemilik bengkel Dokter Mobil, salah satu kebiasaan buruk yang paling sering dilakukan pengemudi adalah menginjak pedal gas dengan tiba-tiba, terutama saat mobil berhenti total.

“Gaya mengemudi yang kasar, seperti menarik gas secara mendadak ketika baru mulai bergerak, memberikan tekanan besar pada komponen CVT,” kata Lung Lung, Rabu (16/10/2024).

Hal ini menyebabkan komponen seperti sabuk baja dalam CVT harus bekerja lebih keras untuk menyesuaikan rasio gigi, yang pada akhirnya mempercepat keausan.

Foto: Komponen pada CVT mobil.

Ia menyarankan agar pengemudi selalu menjaga gaya mengemudi yang halus dan mempertimbangkan kondisi jalan serta beban kendaraan. Jika perlu, sesuaikan cara berkendara dengan keadaan mobil untuk menjaga umur panjang komponen CVT.

Lung Lung juga menekankan pentingnya melakukan perawatan rutin seperti mengganti oli CVT sesuai jadwal yang direkomendasikan pabrikan.

“Jangan tunggu sampai ada gejala seperti getaran aneh atau penurunan akselerasi baru datang ke bengkel. Merawat CVT lebih awal jauh lebih murah dibanding memperbaiki kerusakan,” kata Lung Lung.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *