BeritaEntertainmentSelebritis

Emang Salah Kalau Dipanggil Kyai?

×

Emang Salah Kalau Dipanggil Kyai?

Share this article
Emang Salah Kalau Dipanggil Kyai?

Setelah videonya yang menghina penjual es teh menjadi viral, asal-usul Gus Miftah yang ternyata bukan anak kyai, melainkan anak seorang petani, menarik perhatian publik.

Hal ini juga dibenarkan oleh adik Gus Miftah, Miftahul Khoiron, yang menyatakan bahwa ayah mereka memang seorang petani.

Namun, Miftahul Khoiron menegaskan bahwa ayahnya juga seorang kyai, meski bukan kyai besar atau pengelola pondok pesantren.

“Dia memang seorang petani, tapi apakah itu berarti tidak boleh disebut kyai? Dalam berita itu tertulis bahwa Miftah bukan anak kyai, memang benar jika yang dimaksud adalah kyai besar. Ayah saya tidak memiliki pondok, tetapi dia membuka musholla pada tahun 80-an,” kata Miftahul Khoiron, dilansir dari TV One News.

Miftahul Khoiron menjelaskan bahwa ayahnya biasa dipanggil kyai karena dianggap sebagai tetua di kampung halamannya.

Miftah Maulana alias Gus Miftah. (Instagram/pengajiangusmiftah)

Kedua orangtuanya merupakan pionir yang membuka desa tempat tinggal mereka dan mendirikan musholla pertama di sana.

“Ayah saya di sini adalah tokoh ulama tertua saat ini di wilayah kami. Ia memang seorang kyai, tetapi bukan kyai besar seperti yang ada di Jawa. Ia hanya merawat orang desa serta jamaah Yasin dan lainnya,” jelasnya.

Menurut Miftahul Khoiron, tidak ada yang salah jika ayahnya disebut kyai karena pernah belajar di pondok pesantren dan memiliki ratusan jamaah di kampung halaman.

“Pada waktu itu, ibu saya berdagang untuk membantu ayah di sawah. Tapi, apakah itu menghalangi ibadahnya? Ayah saya memiliki sekitar 500 jamaah di kampung ini,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Miftahul Khoiron berpendapat tidak ada salahnya pula bagi sang kakak untuk memiliki nama panggilan Gus Miftah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *