KLATEN – Tidak semua orang mampu membongkar pasang roda mobil. Meskipun terlihat mudah, sebenarnya dibutuhkan usaha yang cukup besar dan teknik yang benar untuk mengganti roda.
Sebisa mungkin, konsumen sebaiknya memanggil tenaga ahli untuk memastikan hasil pemasangan roda yang baik. Pasalnya, pemasangan roda yang ceroboh bisa membahayakan saat proses pemasangan maupun saat mobil dioperasikan.
Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta, menjelaskan bahwa ada poin penting dalam proses bongkar pasang roda mobil, yaitu urutan dan pemasangan alat yang tepat.
“Bongkar pasang roda mobil tentu adalah pekerjaan seorang mekanik atau montir. Dalam praktiknya, bongkar pasang roda membutuhkan keterampilan, jadi butuh banyak latihan. Jika sudah terbiasa, barulah bisa mengenai prosedur yang benar,” kata Hardi.
Hardi juga menyebutkan bahwa cara bongkar pasang roda mobil secara singkat terdapat dalam buku pedoman kendaraan. Konsumen akan dijelaskan bagaimana cara memasang dongkrak, mengeluarkan ban cadangan, serta pembongkaran dan pemasangan roda.
Sebelum melakukan bongkar pasang roda mobil, peralatan yang perlu disiapkan adalah kunci roda, sambungan, dan dongkrak. Selanjutnya, pastikan mobil terparkir di permukaan yang datar dan kuat untuk memasang dongkrak dengan aman.
Proses Pembongkaran
- Pastikan mobil terparkir dengan baik dan roda diganjal agar mobil tidak bergeser maju atau mundur.
- Kendurkan mur roda menggunakan kunci sesuai ukurannya sekitar setengah putaran, satu per satu secara menyilang.
- Pasang dongkrak pada bagian titik angkat, pastikan pemasangan seimbang, lalu angkat mobil sampai roda mengambang dari permukaan tanah.
- Lepaskan semua mur roda dan lepas roda dari dudukan.
Proses Pemasangan
- Pasang roda dengan mengepaskan lubang baut pada pelek, sampai mentok dudukannya.
- Pasang mur roda satu persatu secara menyilang menggunakan tangan agar mudah mengulir, putar semua mur sampai pelek mentok dengan dudukan roda atau tidak bisa digoyang.
- Turunkan dongkrak sampai penuh.
- Kencangkan mur roda secara menyilang menggunakan kunci torsi, sesuai spesifikasinya agar kekencangannya tepat.
