SOLO – Ban mobil adalah komponen penting yang berperan dalam menjamin keamanan dan kenyamanan berkendara, karena merupakan satu-satunya bagian yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan.
Pentingnya fungsi ban mobil membuatnya harus dijaga kualitas dan performanya secara berkala agar dapat berfungsi secara optimal di berbagai kondisi jalan.
Zulpata Zainal, On Vehicle Test PT Gajah Tunggal Tbk, menjelaskan bahwa tidak ada umur kedaluwarsa untuk ban mobil. Selama kondisi fisiknya masih baik, ban tersebut masih aman untuk digunakan.
“Tidak perlu ganti selama ban masih bagus, karena ban tidak ada kedaluwarsanya, tidak ada expired-nya selama kondisi fisiknya masih bagus, tidak ada sobek dan tidak ada benjolan,” kata Zulpata.
Ia juga menambahkan bahwa jika tinggi telapak ban sudah mencapai batas Tread Wear Indicator, kemampuan cengkraman dan manuver akan menurun, sehingga perlu diganti.
“Kalau ketinggian telapak ban sudah mencapai Tread Wear Indicator (TWI), atau sekitar kurang dari 1,4 mm, kemampuan cengkeraman, pengereman, dan manuver ban mobil akan berkurang,” ujarnya.
Selain itu, banyak yang berpendapat bahwa ban mobil perlu diganti setelah lima tahun pemakaian, namun itu sebenarnya harus didasarkan pada kondisi fisik ban tersebut.
“Benar sekali, kalau tidak ada kerusakan, ban aman dipakai tanpa lihat kode produksi ban. Perawatan ban juga diperlukan,” tambahnya.
Zulpata menyarankan pemilik mobil untuk selalu memantau tekanan ban secara berkala dan memeriksa adanya kerusakan atau benda asing yang menempel, seperti kerikil atau benda tajam lainnya.
