BeritaOtomotif

Awas, Salah Atur Suhu AC Mobil Bikin Boros BBM

×

Awas, Salah Atur Suhu AC Mobil Bikin Boros BBM

Share this article
Awas, Salah Atur Suhu AC Mobil Bikin Boros BBM

KLATEN – Putaran kompresor AC pada mobil mengambil tenaga dari mesin, sehingga menjadi beban tambahan selama kompresor beroperasi.

Dari situ, muncul anggapan bahwa menyalakan AC mobil dapat menyebabkan pemborosan bahan bakar minyak (BBM). Namun, kenyamanan penumpang di dalam kabin tetap memerlukan peran AC.

Bagaimana cara mengatur suhu AC mobil agar tetap menyejukkan kabin tanpa menyebabkan pemborosan BBM?


Tangkapan layar AC mobil mengeluarkan embun dingin

Hasan Ariyanto, Pemilik Mandiri Auto Klaten, menjelaskan bahwa sistem AC mobil menerapkan prinsip kerja yang unik. Begitu sakelar AC dihidupkan dan pengaturan suhunya diarahkan ke posisi maksimal, sistem akan berusaha mencapai target tersebut.

“Sistem AC akan mengukur suhu udara di dalam kabin melalui ambient sensor (suhu sekeliling) yang dilaporkan ke ECU. Ini menentukan durasi kerja kompresor,” ucap Hasan.

Beberapa model kompresor AC pada mobil, menurut Hasan, bekerja dengan sistem putus nyambung. Ketika suhu dalam kabin sudah mencapai target, putaran kompresor akan diputus oleh magnetic clutch.

“Untuk memperingan kerja mesin, sebaiknya memberi jeda istirahat pada kompresor dengan menyetel AC sesuai kebutuhan, tidak harus dingin maksimal,” jelasnya.

Hasan menambahkan bahwa kebutuhan penumpang selalu berbeda tergantung pada cuaca, apakah siang atau malam, dan jumlah penumpang di dalam kabin. Oleh karena itu, tidak ada patokan pasti, dan penyesuaian penggunaan AC sangat diperlukan.

Penting juga untuk memperhatikan performa sistem AC serta memastikan semua jendela tertutup agar udara dalam kabin lebih cepat mencapai suhu yang diinginkan.

Konsumsi BBM Mazda CX-3 Pro
Foto/Nanda Konsumsi BBM Mazda CX-3 Pro

“Bila performa AC telah menurun, atau ada jendela yang terbuka, sistem akan terus memerintahkan kompresor untuk bekerja karena target suhu di dalam kabin tidak tercapai,” ungkap Hasan.

Ia menekankan bahwa kompresor yang terus bekerja akan meningkatkan putaran mesin, sebab ada sistem idle up untuk mengantisipasi penurunan RPM akibat tambahan beban mesin.

Walaupun tidak signifikan, Hasan menjelaskan bahwa konsumsi BBM bisa meningkat jika AC mobil dipaksa terus bekerja dalam kondisi yang tidak optimal.

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *