YOGYAKARTA – Motor custom memiliki daya tarik tersendiri bagi para penggemarnya untuk mengekspresikan diri melalui desain yang unik dan performa yang khas.
Namun, saat musim hujan, ada anggapan bahwa motor custom tidak cocok atau tidak bisa digunakan.
Kekhawatiran ini sering muncul karena sebagian besar motor custom lebih fokus pada estetika dan modifikasi, sehingga bisa mengurangi fungsionalitasnya di cuaca buruk.
Kusmadi, dari bengkel custom Semangat Baru Motor di Yogyakarta, menyatakan bahwa saat hujan yang perlu diperhatikan lebih adalah jok motornya, selebihnya cukup aman.
Motor custom Katros Garage yang dijual Rp 29,5 juta
“Jok custom harus dibelikan mantel jok, karena jahitannya bisa rembes saat hujan. Untuk bagian mesin, jika membeli di tempat kami, tidak masalah motornya,” ujar Kusmadi, Rabu (16/10/2024).
Sammy Rangkuti, dari bengkel spare parts dan custom motor Rangkuti Motor di Bogor, menjelaskan bahwa perawatan motor custom saat hujan kurang lebih sama seperti kendaraan standar pada umumnya.
“Biasanya, motor custom memakai ban yang lebar selama musim hujan untuk mencegah cipratan dari depan atau belakang, juga bisa menggunakan spakbor atau mudguard,” kata Sammy.
Di samping itu, bagian-bagian motor yang dicat ulang dan mesin yang sudah krom perlu segera dibilas dengan air dan dikeringkan.
Jika terdapat banyak bagian mesin yang berlapis krom, untuk menjaga kilau dan kontrasnya, bisa ditaburi bedak dan dilap dengan kain bersih.
