YOGYAKARTA – Ketika mempertimbangkan untuk membeli mobil bekas, calon pembeli sering dihadapkan pada pilihan antara membeli dari pemilik langsung atau melalui showroom.
Kedua pilihan ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan secara cermat.
Membeli dari pemilik langsung biasanya menawarkan harga yang lebih kompetitif dan peluang untuk negosiasi yang lebih fleksibel. Sementara itu, showroom cenderung menyediakan jaminan dan proses yang lebih terstruktur.
Fahmi Hatta, CEO PT Inspeksi Mobil Jogja, menyatakan bahwa jika memungkinkan, membeli langsung dari pemiliknya adalah pilihan yang lebih baik.
“Sebenarnya lebih diutamakan membeli langsung dari pemilik, meskipun ini biasanya jarang terjadi. Dari pemilik langsung, kita bisa mengetahui sejarah mobil secara mendetail,” ujarnya.
Calon pembeli dapat dengan mudah menanyakan tentang penggunaan mobil, perawatan yang telah dilakukan, dan informasi lainnya.
“Di showroom, terkadang mereka bermain dengan harga, dan ada beberapa mobil yang catatan servisnya tidak lengkap. Kita juga tidak tahu sejarah mobil tersebut dengan jelas,” tambah Hatta.
Oleh karena itu, Hatta menyarankan agar jika ada kesempatan untuk membeli mobil bekas dari pemilik langsung, itu akan lebih baik.
Sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas, penting juga untuk mempertimbangkan kondisi mobil dan kelengkapan dokumen. Pastikan untuk melakukan pemeriksaan fisik dan, jika perlu, menggunakan jasa inspeksi untuk memastikan kualitas kendaraan.
