PHILLIP ISLAND – Pebalap Gresini Racing, Marc Marquez, berhasil meraih gelar juara MotoGP Australia 2024 dengan berhasil mengatasi sejumlah kendala saat start.
Balapan dimulai dengan Jorge Martin yang langsung memimpin di posisi pertama, diikuti oleh Marco Bezzecchi di posisi kedua, dan Francesco Bagnaia di posisi ketiga.
Marc Marquez, yang memulai balapan dari posisi kedua, mengalami kendala saat start akibat ban belakangnya yang spin, membuatnya terpuruk ke posisi enam.
???? GOOOOOOOOOOOOOOO ????@marcmarquez93 spins it up off the line! ????#AustralianGP ???????? pic.twitter.com/x3CnlZlqYS
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 20, 2024
Pada sisi lain, Martin, yang berhasil menang di sesi sprint race, menunjukkan kepercayaan diri di Sirkuit Phillip Island dengan cepat menjauh dari Bezzecchi.
Di lap kedua, urutan pebalap dari posisi pertama hingga ketiga tetap tidak berubah. Posisi keempat ditempati oleh Brad Binder dan posisi kelima diisi oleh Franco Morbidelli yang mulai menunjukkan konsistensi.
Di lap kelima, dominasi Martin semakin terlihat saat ia berhasil menjauh dari Bezzecchi dengan jarak hampir 1 detik. Namun, nasib sial menimpa Bezzecchi saat ia mengalami low side dan terjatuh di lap kelima.
Akibat jatuhnya Bezzecchi, posisi kedua kini ditempati oleh Bagnaia, sementara Marquez yang terus menekan, berada di belakang Bagnaia di posisi ketiga.
Jarak antara Martin dan Bagnaia kini mencapai lebih dari satu detik, sedangkan antara Martin dan Marquez di posisi ketiga sekitar 1,5 detik.
Marquez terus berupaya mendekati Bagnaia di lap ke-10, dan meskipun usaha tersebut belum membuahkan hasil, tindakan tersebut membuat Bagnaia lebih waspada, khususnya di lintasan lurus.
Bagnaia yang menggunakan ban kombinasi hard-soft tampak menjaga kecepatannya tanpa terlalu agresif mengejar Martin, namun justru terlihat meladeni tekanan dari Marquez.
Di lap ke-12, kesalahan kecil dari Martin memberikan kesempatan bagi Bagnaia untuk menyodok ke depan, tetapi Martin segera menutup jalan dan merebut kembali posisi pertama. Sial bagi Bagnaia, posisinya kemudian diambil alih oleh Marquez yang kini berada di tempat kedua.
Rombongan pebalap di depan sangat ketat, dengan jarak hanya 0,2 detik antar pebalap. Setiap kesalahan sekecil apapun dapat mengubah posisi mereka.
Di lap ke-16, jarak antara Martin dan Marquez hanya terpaut 0,1 detik, tetapi jarak Marquez dan Bagnaia lebih dari satu detik. Marquez yang menggunakan ban kombinasi hard-soft terus menekan Martin.
Di lap ke-18, jarak antara Martin dan Marquez sekitar 0,15 detik, sementara Bagnaia mulai tertinggal dengan jarak dua detik dari Marquez.
Jorge Martin saat berlaga pada MotoGP Indonesia 2024Sisa sembilan lap, Martin berusaha menjaga kecepatannya sementara Marquez tetap mengikuti dekat di belakang. Marquez juga terlihat memanfaatkan slipstream ketika berada di trek lurus.
