SOLO – Saat berkendara, terutama di medan menantang seperti turunan curam, pengemudi perlu menyesuaikan posisi tuas transmisi mobil.
Pengemudi disarankan untuk tidak menggunakan gigi netral saat melewati turunan, karena hal ini dapat mengurangi kontrol kendaraan.
Menggunakan gigi netral membuat mobil tidak memiliki kekuatan rem dari mesin, sehingga semua pengendalian sepenuhnya bergantung pada sistem rem.
Akibatnya, rem bisa menjadi panas dan kehilangan daya, yang meningkatkan risiko kecelakaan.
Papan imbauan dipasang di turunan Bayeman, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Kamis (23/5/2019)
Roslianna Ginting, Direktur Pelatihan The Real Driving Centre (RDC), menjelaskan bahwa menggunakan gigi netral saat melewati turunan curam sangat tidak disarankan.
“Bila landai dan pendek, masih bisa. Namun, bila curam dan panjang tidak diperbolehkan karena bisa berisiko besar,” kata Roslianna baru-baru ini.
Dia menambahkan, risiko tersebut adalah mobil tidak dapat melakukan engine brake, sehingga pengemudi harus menggunakan pedal rem secara berlebih yang dapat membebani kinerja rem.
“Seringkali, terdapat kesalahpahaman bahwa menggunakan gigi netral saat turun dapat menghemat bahan bakar,” kata Roslianna.
Dia menyarankan agar pengemudi menggunakan gigi yang tepat ketika melewati berbagai jenis jalan.
“Penting untuk diperhatikan, semakin terjal dan panjang turunan, maka semakin berisiko. Oleh karena itu, wajib menggunakan gigi rendah, sehingga dapat menahan laju kendaraan dengan baik,” tegasnya.
