Gus Miftah dipanggil Prabowo Subianto ke kediamannya di Kertanegara pada Selasa (15/10/2024). Banyak netizen yang merasa khawatir bahwa pendakwah bernama asli Miftah Maulana akan menduduki jabatan penting di pemerintahan.
Pertemuan dengan Prabowo Subianto, yang sebentar lagi dilantik sebagai Presiden RI, memicu spekulasi publik mengenai kemungkinan Gus Miftah mendapatkan jabatan menteri atau wakil menteri.
Beragam spekulasi muncul, salah satunya menyebutkan bahwa Gus Miftah mungkin akan diangkat menjadi Menteri atau Wakil Menteri Agama, mengingat imejnya sebagai tokoh agama.
Namun, banyak netizen yang menentang Gus Miftah menduduki jabatan tersebut. Melihat reputasinya yang tercoreng oleh sejumlah kontroversi, mereka khawatir negara akan kacau jika sosok seperti Gus Miftah menjadi menteri.
Bahkan tidak sedikit yang berdoa agar Indonesia baik-baik saja melihat beberapa sosok yang masuk bursa calon menteri dan wakil menteri kabinet Prabowo Subianto. Selain Gus Miftah, ada juga Raffi Ahmad.
“Apakah Indonesia di ambang kehancuran? Lindungilah negara kami Ya Allah,” komentar salah satu netizen.
“Semua jabatan diberikan kepada para penjilat bukan kepada para ahli, maka tunggulah kehancuran negeri ini,” ungkap akun lain.
“Ya Allah mau dibawa ke mana negeri ini? Orang-orang yang bukan bidangnya malah dipanggil,” tulis seorang netizen.
“Astaghfirullah, nauzubillah minzalik mau jadi apa negara ini? Jadi menteri karena balas jasa pemilu kemarin. Kacau banget Indonesia,” tulis netizen lainnya.
Meskipun banyak spekulasi mengenai jabatan menteri atau wakil menteri agama, Gus Miftah menyatakan bahwa ia hanya diminta untuk fokus pada isu moderasi dan toleransi beragama.
Prabowo Subianto menginginkan Gus Miftah untuk terus menyebarkan pesan perdamaian dan persatuan di tengah masyarakat.
Selama kariernya, Gus Miftah beberapa kali tersandung kontroversi. Terbaru, beredar video di media sosial yang menunjukkan dirinya seakan “menoyor” kepala sang istri.
Pada April 2024, ia sempat dilaporkan ke Bawaslu atas dugaan bagi-bagi uang saat menghadiri pengajian di Pamekasan, Madura. Meskipun dikenal sebagai tokoh agama, imej Gus Miftah di mata netizen memang tidak begitu baik.
Kontributor: Chusnul Chotimah