Ari Wibowo mengaku tak peduli lagi dengan komentar negatif dari warganet. Dia sudah berdamai dengan hal tersebut.
Tak bisa dipungkiri, Ari awalnya kesal ketika media sosial memberikan ruang bagi setiap orang untuk berkomentar. Terlebih, dia jadi bulan-bulanan netizen saat bercerai dengan Inge Anugrah.
“Saya dulu sangat peduli dengan bagaimana orang melihat saya. Makanya berusaha jaga image, dan itu berat juga, apalagi di zaman sekarang dengan sosmed. Semua orang punya suara dan pendapat, padahal mereka nggak tahu apa-apa tentang kita,” kata Ari Wibowo saat menjadi bintang tamu di salah satu program televisi belum lama ini.
Ari Wibowo juga sadar bahwa dia lahir dan tumbuh bukan di era media sosial yang merajalela. Karena itu, dia butuh waktu lama agar bisa beradaptasi dengan kondisi saat ini.
Satu hal yang jadi beban pikirannya, Ari khawatir tidak bisa menafkahi anak-anak jika terus-menerus diserang netizen.
“Aku beratnya mikirin anak-anak aku, bagaimana aku bisa menafkahi mereka kalau misalnya pihak sana terus ngejelekin aku,” kata Ari.
Tapi kini, Ari Wibowo sudah pada tahap ikhlas menerima berbagai hujatan netizen di media sosial.
“Aku sudah nggak peduli dengan omongan orang, dan itu sesuatu yang sangat baik,” ujarnya dengan tegas.
Ari menyatakan bahwa pengalaman menghadapi kritikan netizen telah membuat mentalnya jadi lebih kuat.
“Kalau itu tidak terjadi, mungkin aku masih akan sama seperti Ari yang sebelumnya, masih lemah dengan pendapat orang dan mudah terpengaruh,” kata Ari Wibowo.