– Setelah skandal akun Kaskus Fufufafa, nama Gibran Rakabuming menjadi pusat perhatian. Diskusi mencakup masa lalunya sebelum memasuki dunia politik dan berbagai pencapaian yang diraihnya setelah menjabat sebagai walikota.
Namun, ada satu aspek yang terlewat dari perhatian publik. Itu berkaitan dengan perubahan nama depan dari putra sulung Jokowi ini.
Menurut informasi dari berbagai sumber, nama Gibran Rakabuming kini disertai dengan gelar yang menggugah rasa ingin tahu.
Nama yang dimaksud kini dituliskan K. P. H. Gibran Rakabuming Raka, B.Sc. Gelar B.Sc. memang sudah familiar di telinga masyarakat.
Gibran dikatakan memperoleh gelar sarjana tersebut dari universitas di luar negeri, meskipun hingga kini, banyak yang meragukan keasliannya.
Di sisi lain, gelar K.P.H. adalah singkatan dari Kanjeng Pangeran Haryo, sebuah gelar kebangsawanan Jawa yang bukan sembarangan.
Umumnya, gelar ini dimiliki oleh keturunan ningrat, tetapi saat ini juga diberikan kepada mereka yang dianggap berjasa pada kerajaan atau kasultanan tertentu.
Gelar tersebut diberikan kepada Gibran oleh sahabat karibnya, K.G.P.A.A. (Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya) Mangkunegara X, yang kini memimpin Mangkunegaran di Surakarta.
Pemberian gelar ini dilaporkan sebagai penghargaan atas jasanya dalam memajukan Pura Mangkunegaran, termasuk kontribusinya dalam pembangunan Pracima Tuin, sebuah restoran aristokrat yang terletak di pusat Pura Mangkunegaran.
