BeritaEntertainmentSelebritis

Sebelum Fufufafa, Gibran Rakabuming Bikin Resah dengan Ilustrasi ‘Dajjal’ di Markobar

×

Sebelum Fufufafa, Gibran Rakabuming Bikin Resah dengan Ilustrasi ‘Dajjal’ di Markobar

Share this article
Sebelum Fufufafa, Gibran Rakabuming Bikin Resah dengan Ilustrasi ‘Dajjal’ di Markobar

Akibat skandal akun Kaskus Fufufafa, nama Gibran Rakabuming kini disertai julukan-julukan yang tidak menyenangkan. Julukan tersebut bervariasi dari mesum hingga kecanduan pornografi.

Bukan tanpa alasan, unggahan-unggahan yang dibagikan oleh akun Fufufafa memang meresahkan masyarakat Indonesia. Kalimat-kalimat serta hinaan tidak pantas juga ditemukan dalam jejak digitalnya.

Kini, ketika persoalan Fufufafa yang diduga terkait Gibran Rakabuming masih hangat, sebuah kontroversi lama kembali diangkat oleh Roy Suryo dalam sebuah diskusi.

Dikutip dari akun X @BangPino_ pada Sabtu (21/9/2024), Roy Suryo membahas kontroversi bisnis kuliner milik suami Selvi Ananda tersebut, yaitu Markobar.

“Ini dunia nyatanya. Dia (Gibran) pernah punya kafe, namanya Markobar. Eh bukan kafe, rumah makan martabak, Markobar (Martabak Kota Barat),” kata Roy Suryo.

Bisnis tersebut sempat memicu keresahan warga, terutama pengunjung yang datang. Pasalnya, tempatnya dihiasi dengan gambar ‘mata satu’ yang dinilai mewakili simbol Illuminati serta ilustrasi Dajjal.

“Pernah diprotes oleh masyarakat karena di dinding rumah makannya itu, ada Cyclops (simbol yang erat dikaitkan dengan) Dajjal, Illuminati,” tambah Roy Suryo.

Tempat makan milik Gibran Rakabuming (Instagram/Facebook)

Meski peristiwa tersebut terjadi pada tahun 2015, tetap ada benang merah yang bisa diambil dari kontroversi ini. Roy Suryo menyebutkan bahwa Gibran memiliki pemikiran yang aneh.

“Artinya, aneh gitu loh. Anak ini sering nyerempet-nyerempet. Ini dunia nyatanya,” tegas Roy Suryo.

Melihat kembali ke belakang, kontroversi tempat makan Gibran tersebut juga pernah ramai diperbincangkan di Facebook. Namun, putra sulung Jokowi tersebut memilih untuk menghapus ornamen dinding yang kontroversial itu.

Sementara itu, ruko Markobar yang telah berdiri lama itu kabarnya telah beralih fungsi. Pada tahun 2023 lalu, ruko tersebut digunakan untuk usaha penjualan aksesori gadget.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *