Atlet dan warga yang menyaksikan pertandingan secara bergantian memanfaatkan fasilitas musala berjalan (mobile) yang disediakan di Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh, selama perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024.
Musala berjalan tersebut disediakan oleh Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan jumlah yang belum diketahui di Stadion Harapan Bangsa.
Musala yang mirip mobil truk ini dimodifikasi sedemikian rupa sehingga dapat dimanfaatkan oleh warga untuk salat.
Di dalamnya terdapat ruang salat berukuran 3×3 meter dengan tiga shaf untuk warga yang hendak melaksanakan salat.
Selain itu, musala berjalan ini juga menyediakan air wudhu di bagian belakang mobil. Sarung dan mukena juga tersedia di belakang shaf.
Di lokasi, atlet serta warga secara bergantian mengambil wudhu, kemudian memasuki bagian ruang salat melalui tangga mobil.
Seorang atlet tenis asal Aceh, Hafiz, mengungkapkan bahwa keberadaan musala berjalan tersebut sangat memudahkan dirinya untuk melaksanakan salat.
“Lebih mudah kita salat, karena di musala itu sering kali padat. Jadi, setelah bertanding, kami bisa salat di sini,” ungkap Hafiz saat ditemui wartawan di lokasi usai melakukan salat ashar, pada Selasa, 10 September 2024.
Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatera Utara menyediakan 1.307 unit kendaraan untuk seluruh kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024.
Dalam konferensi pers di Medan, Sumatera Utara, Kepala Dishub Sumut Agustinus Panjaitan menjelaskan bahwa jenis kendaraan tersebut mencakup sedan, minibus, bus sedang, bus besar, truk, dan mobil boks.
“Pelayanan akan diberikan sejak kedatangan peserta di bandara, pelabuhan, dan terminal hingga kepulangan peserta ke daerah masing-masing,” ujar Agustinus.
Dia menilai pentingnya ketersediaan sarana angkutan dalam penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 yang berlangsung dari 8 hingga 20 September untuk menjamin kelancaran mobilitas semua pihak, terutama atlet dan ofisial.
Khusus untuk penyelenggaraan di wilayah Sumut, Dishub berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik demi kesuksesan acara nasional ini.
Untuk mendukung layanan kendaraan tersebut, Dishub Sumut menerjunkan sekitar 220 personel yang tersebar di tempat penginapan para peserta hingga berbagai lokasi pertandingan di 10 kabupaten/kota di Sumut.
Selain itu, pihaknya juga melakukan rekayasa lalu lintas guna menjamin kelancaran mobilitas peserta PON 2024, bekerja sama dengan Kepolisian Daerah (Polda) Sumut dalam hal lalu lintas.
“Kami juga menyediakan perlengkapan pendukung seperti rambu-rambu lalu lintas,” tuturnya.
