Warna gigi dapat menjadi indikasi seberapa baik kita merawat kesehatan gigi. Senyuman dengan gigi putih bersih tentunya memberikan kepercayaan diri yang lebih. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika banyak orang berupaya untuk memutihkan gigi, baik melalui metode yang aman di klinik gigi maupun alternatif yang lebih mudah dan instan.
Di media sosial, kita sering menemukan berbagai “hack” yang mengklaim dapat memutihkan dan mencerahkan warna gigi. Namun, kita perlu berhati-hati karena banyak bahan pemutih gigi yang justru dapat memberikan efek sebaliknya.
Beberapa kasus bahkan dapat mengakibatkan kerusakan permanen pada gigi.
Dokter gigi Shaadi Manouchehri menjelaskan bahwa “menggunakan jus lemon, soda bikarbonat, atau arang, serta bahan abrasif lainnya pada gigi, justru bisa membuat gigi terlihat lebih kuning.”
Ia menambahkan, meskipun elemen abrasif yang sering digunakan di rumah dapat mengangkat noda dari gigi, bahan-bahan tersebut juga memiliki efek samping. “Pada awalnya, mungkin tampak lebih putih, tetapi elemen abrasif tidak hanya mengangkat noda, melainkan juga mengikis enamel gigi,” ungkapnya.
Enamel gigi adalah bagian yang paling putih dari gigi, sedangkan di bawahnya terdapat dentin yang secara alami memiliki warna lebih kuning. Mengikis enamel akan membuat dentin terlihat, sehingga gigi tampak lebih kuning. Selain itu, dentin yang terbuka juga dapat menyebabkan gigi menjadi lebih sensitif dan ngilu.
Sayangnya, enamel gigi tidak dapat diperbaharui karena tidak ada sel hidup di lapisan ini. Oleh karena itu, dokter gigi lebih menekankan pentingnya menjaga dan merawat gigi kita daripada sekadar memutihkan.
Untuk mendapatkan warna gigi yang lebih cerah, sebaiknya lakukan perawatan secara aman di klinik gigi. Memang diperlukan biaya lebih, tetapi hasilnya dapat diprediksi dan lebih aman untuk kesehatan gigi.
Ada berbagai metode pemutihan gigi yang tersedia di klinik, termasuk penggunaan gel bleaching dan laser pemutih. Sebelum memilih metode yang tepat, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk menilai kondisi gigi Anda.