Komedian Sule menegaskan bahwa dirinya tidak akan terlibat dalam kontestasi politik apapun. Ini juga menjadi alasan lelaki itu menolak tawaran Raffi Ahmad untuk maju sebagai Wakil Wali Kota Bekasi, Jawa Barat pada Pilkada 2024 mendatang.
Daripada menjadi pejabat, Sule lebih memilih untuk diundang sebagai pengisi acara kampanye para calon kepala daerah.
“Nggak, nggak (minat politik). Kalau untuk sebagai pendukung, penghibur salah satu calon ‘Kang Sule kampanye nyanyi ketemu masyarakat’, boleh,” kata Sule saat ditemui di kawasan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2024).
“Tapi kalau untuk mencalonkan, kayaknya nggak, bukan belum ya, nggak,” ucapnya menyambung.
Mantan suami Nathalie Holscher kembali menegaskan bahwa dia bukannya belum berniat, namun sama sekali tak ada keinginan untuk terjun ke dunia politik.
Alasannya karena Sule ingin mempertahankan profesinya sebagai pelawak. Ayah lima anak itu ingin namanya selalu dikenal sebagai seniman.
“Bukan tidak tertarik, malas aja mempelajari karena saya diciptakan sama Yang Maha Kuasa sebagai seniman jadi saya harus mempertahankan kesenimanan saya gitu,” ungkap Sule.
“Jadi ya sudah saya sebagai seniman, mau saya sengsara, mau saya kaya, mau saya sedih, ya sudah sebagai seniman. Tapi saya juga pendukung orang-orang yang mau menjadi wakil rakyat,” tambahnya.
Di sisi lain, selain Raffi Ahmad, sang komedian mengaku banyak orang lainnya yang menawarkan dia maju sebagai calon pejabat negara.
Akan tetapi jawaban Sule tetap sama, dia menolak tawaran tersebut. Lelaki itu ogah memanfaatkan popularitasnya untuk meraup suara warga.
“Ada banyak. Cuma kan kalau pakai saya buat popularitas aja mungkin, terus saya kerja apa nantinya? Saya tahu apa? Masa saya diam doang, planga-plongo karena tidak sesuai dengan ilmu dan pengetahuan saya. Bukan bagiannya lah,” imbuh Sule.
