Muhammad Iqbal Ramadhan belakangan menjadi perhatian publik setelah menjadi korban kekerasan dan pelecehan oleh aparat selama demonstrasi penolakan revisi RUU Pilkada di depan gedung DPR RI pada 22 Agustus 2024.
Tidak hanya itu, Iqbal juga menarik perhatian karena memiliki latar belakang yang terhormat. Ia adalah putra dari Letnan Jenderal TNI (Purn) Moerdiono dan penyanyi dangdut senior, Machica Mochtar.
Namun, lulusan Universitas Al-Azhar ini ternyata tidak pernah mengungkapkan identitasnya kepada siapa pun, terutama kepada aparat yang memukuli dan menendang kepalanya.
Iqbal Ramadhan menuai pujian karena tidak memanfaatkan nama ayahnya yang pernah menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara di era Presiden Soeharto untuk kepentingannya sendiri.
Begitu pula saat ia terjun ke lapangan untuk mempertahankan demokrasi, Iqbal tidak menceritakan latar belakangnya kepada teman-teman seperjuangannya.
Salah satu teman yang ikut merencanakan demo, Jorgiana, mengungkapkan ini melalui akun X @jorgianaaa pada Jumat (30/8/2024).
“Mau sharing sedikit, Bang Iqbal Ramadhan ini adalah salah satu kawan seperjuangan gue selama ini. Berbulan-bulan kita turun bareng dari pagi ke pagi, dan gue baru tahu kalau dia anaknya Machica Mochtar dan mantan Mensesneg dari berita kemarin,” tulisnya.
Jorgiana mengaku sering menyinggung nama Machica Mochtar saat berkomunikasi, namun Iqbal tidak pernah mengakuinya.
“Padahal gue sering banget membahas kasus mamanya di pembicaraan, tapi dia tidak pernah memberitahu kalau dia lah anak dalam kasus tersebut,” sambungnya.
“Makanya gue bisa bersaksi bahwa dia tidak pernah menggunakan nama orang tuanya untuk kepentingan pribadi,” lanjutnya.
Sejak awal, Iqbal meminta teman-temannya untuk fokus pada isu yang sedang diperjuangkan.
Jorgiana pun mengunggah bukti percakapan mereka, di mana mereka membahas isu yang meluas tanpa melebar ke topik lainnya.
“Jadi justru Bang Iqbal yang selama ini mengajarkan gue untuk konsisten, turun aksi, dan melawan kekuasaan despotik tanpa embel-embel nama keluarga,” pungkasnya.
Hingga kini, postingan tersebut sudah diposting ulang sebanyak 6 ribu kali dan mendapat ratusan pujian dari warganet.
“Didikan ibunya sangat baik. Terus semangat, bang Iqbal, tetap jadi pejuang di generasimu,” puji seorang warganet.
“Salut sama ibu dan anak ini. Kebetulan mengikuti kasus ibu ini dari dulu, jadi tahu betul rasanya berjuang dan bertahan,” imbuh warganet lainnya.
“Bangga sama anak mantan petinggi TNI yang mau berbaur dengan rakyat,” kata warganet yang lain.
