KLATEN – Setiap konsumen wajib merawat mobil dengan baik agar performanya tetap prima. Dengan merawat mesin, kita juga dapat terhindar dari risiko boros bahan bakar minyak (BBM).
Sementara itu, mobil yang jarang diservis cenderung mengalami penurunan performa karena adanya penumpukan kotoran di beberapa sektor mesin.
Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta, mengatakan bahwa konsumsi BBM pada suatu mobil dipengaruhi oleh performa mesin.
“Mesin yang prima dapat menghasilkan tenaga optimal sehingga mampu mengkonversi setiap BBM yang terbakar menjadi jarak tempuh lebih jauh. Maka dari itu, penting untuk menjaganya,” ucap Hardi pada Sabtu (24/8/2024).
Hardi menjelaskan bahwa dengan perawatan yang baik, mesin dipastikan selalu dalam performa terbaiknya melalui beberapa pemeriksaan dan pembersihan.
“Suplai udara, BBM, pengapian, dan kompresi harus sesuai dengan perhitungan bawaan pabrik untuk mencapai kesempurnaan pembakaran. Dengan demikian, performa mesin akan optimal,” jelas Hardi.
Pentingnya perawatan mobil sebelum perjalanan mudik
Lebih lanjut dijelaskan, dalam proses perawatan mobil atau tune up, mesin pasti dilakukan pemeriksaan komponen yang berkaitan dengan keempat faktor tersebut.
“Filter udara dibersihkan, busi diperiksa, saluran BBM dibersihkan atau diganti bila sudah tidak layak pakai, dan sejenisnya. Harapannya adalah untuk mengembalikan performa mobil seperti baru lagi,” katanya.
Jadi, mobil yang jarang diservis berpotensi mengalami penurunan performa yang dapat memicu konsumsi BBM lebih boros.