BeritaEntertainmentSelebritis

Ikut Permainan Red Light Green Light Squid Game 2, Randy Danistha Berhasil Kalahkan Bambang Pamungkas

×

Ikut Permainan Red Light Green Light Squid Game 2, Randy Danistha Berhasil Kalahkan Bambang Pamungkas

Share this article
Ikut Permainan Red Light Green Light Squid Game 2, Randy Danistha Berhasil Kalahkan Bambang Pamungkas

Permainan Red Light Green Light ala Squid Game diadakan di Plaza Timur GBK, Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu (22/12/2024). Acara ini diselenggarakan sebagai sambutan terhadap penayangan Squid Game 2 pada 26 Desember mendatang.

Acara ini dihadiri oleh 456 peserta, termasuk awak media, artis, atlet, dan masyarakat umum. Para pemain serempak mengenakan busana olahraga hijau seperti karakter dalam Squid Game.

Musisi Randy Danistha menjadi salah satu tokoh publik yang ikut serta dalam permainan ini, dikenakan nomor punggung 167.

Menariknya, Randy berhasil menjadi salah satu dari 10 orang tercepat yang mencapai garis finis. Kibordis grup Nidji ini berhasil mengalahkan banyak tokoh terkenal, seperti Bambang Pamungkas, Rizky Ridho, dan Susi Susanti yang juga ikut bermain.

Suasana permainan Red Light Green Light Squid Game 2 di Plaza Timur GBK, Senayan, Jakarta Pusat (22/12/2024).

Meskipun sempat merasa gugup, Randy mengaku bangga bisa mengalahkan para atlet terkenal tersebut.

“Hari ini berlari melawan atlet-atlet sudah membuat saya ragu sejak awal. Namun, saat melihat Mas Bambang Pamungkas tertarik oleh tentara pink, saya berpikir, ‘Hmm, sepertinya saya punya kesempatan untuk menang’,” ungkap Randy setelah pertandingan.

“Hari ini saya bisa lebih unggul dari Mas Bambang Pamungkas, setidaknya untuk hari ini,” tambahnya.

Sejak awal, Randy telah merancang strateginya agar tidak kalah dan ditarik keluar oleh tentara merah muda, dengan mengamati gerakan pemain di depannya dari posisi tengah.

Randy sudah cukup berpengalaman karena dia adalah penggemar berat dari serial asal Korea Selatan tersebut.

“Saya menggunakan strategi untuk bergerak perlahan. Meskipun lagunya terasa panjang, jika saya merasa tidak bisa mencapai zona aman, saya akan berhenti dan mengambil waktu sejenak,” jelasnya.

Kemenangan ini Randy persembahkan untuk ketiga anaknya, terutama untuk anak bungsunya yang secara spontan menebak nomor punggung sang ayah.

“Oh, ada fakta menarik. Anak saya yang ketiga tidak sengaja menghilangkan angka dua, tiga, empat, dan lima saat ia belajar menghitung, hanya bilang satu, enam, tujuh,” imbuhnya.

“Ternyata, hari ini menjadi nomor saya, 167, dan saya berhasil menang. (Medali) ini saya persembahkan untuk anak-anak saya,” pungkas Randy Danistha.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *