KLATEN – Konsumen dapat mendeteksi apakah mobil memiliki sudut roda yang baik dengan melakukan spooring. Dengan melakukan spooring, setiap sudut roda dapat terdeteksi menggunakan alat khusus.
Tanpa alat khusus, konsumen bisa merasakan apakah mobil tersebut memiliki spooring yang baik dengan memperhatikan kondisi saat mobil berjalan dan memeriksa tapak ban.
Andy, pemilik Setiawan Spooring Yogyakarta, menjelaskan bahwa mobil dengan spooring yang baik memiliki tiga tanda yang jelas.
“Setir lurus, laju mobil lurus, dan keausan ban yang merata adalah tiga standar utamanya. Saya juga menambahkan, mobil harus nyaman saat dikemudikan,” ucap Andy.
Andy menambahkan, setir lurus artinya ketika mobil melaju lurus, roda kemudi berada dalam posisi lurus meskipun tidak dipegang oleh pengemudi, sehingga kendaraan tetap stabil dan cenderung bergerak lurus.
“Selain setir yang lurus, laju mobil juga harus tetap lurus, yaitu mobil dapat menjaga posisi di jalur tanpa bantuan pengemudi. Artinya, tanpa pengaruh pengemudi, mobil harus tetap dalam posisi lurus,” jelas Andy.
Pentingnya melakukan spooring secara berkala
Menurut Andy, mobil yang dapat melaju dengan baik juga lebih mudah untuk dioperasikan, baik pada kecepatan rendah maupun tinggi.
“Begitu juga saat mobil melakukan manuver, akurasinya dapat terjaga, sehingga meminimalisasi terjadinya oversteer. Oleh sebab itu, penyesuaian sebaiknya dilakukan pada keempat roda mobil,” tambahnya.
Selanjutnya, konsumen juga dapat memeriksa keausan ban seiring dengan penggunaan. Seharusnya, mobil yang memiliki spooring yang baik akan memiliki keausan tapak ban yang merata, karena selama digunakan roda dapat menapak dengan sempurna.