Artikel – Setelah beberapa kali batal menikah, Ayu Ting Ting tetap bersemangat untuk membangun rumah tangga. Penyanyi asal Depok ini bahkan sangat ingin memiliki banyak anak.
“Mpok sih pengen banget (nikah). Keinginan mah ada. Pengen punya anak yang banyak, cita-cita,” ujar Ayu Ting Ting saat menjadi bintang tamu di podcast Praz Teguh, dikutip pada Jumat (15/11/2024).
Praz Teguh, sebagai tuan rumah, penasaran dengan berapa anak yang diinginkan pelantun “Alamat Palsu” tersebut.
“Dua belas,” tebak Praz Teguh.
Ayu Ting Ting tertawa mendengar tebakan Praz. Namun, ia tidak menolak jika Tuhan mengizinkannya memiliki 12 anak.
“Nggak segitu juga. Kalau dikasih, nggak nolak selagi suami Mpok mampu, nggak apa-apa,” jawab Ayu Ting Ting.
Keinginannya untuk memiliki banyak anak bukan tanpa alasan. Ibu satu anak ini ingin rumahnya selalu ramai.
“Karena Mpok ngerasain kayak di rumah ayah ibu punya anak cuma dua. Mpok sama adek Mpok, dia (Syifa) berkeluarga sepi, kasihan ayah ibu,” ungkapnya.
“Pengennya tuh ngumpul keluarga banyak, anak lima deh,” sambung Ayu Ting Ting.
Sampai saat ini, Ayu Ting Ting belum menemukan calon suami. Setelah beberapa kali gagal dan batal menikah, Ayu mengaku lebih selektif dalam memilih pasangan.
“Jadi Mpok tuh nggak pengen yang namanya (cerai), siapa sih yang pengen gagal lagi. Jadi jangan sampai,” kata Ayu Ting Ting.
Ayu Ting Ting sadar bahwa kisah percintaannya sering kali berujung gagal dan menjadi bahan cibiran netizen.
“Kalau sampai gagal, amit-amit jabang bayi, omongan orang atau apa. Kita nggak tahu,” ujarnya.
Ayu Ting Ting berusaha bijak. Dia yakin Tuhan akan memberikan jodoh yang terbaik suatu saat nanti.
“Mungkin Allah belum kasih yang terbaik. Alhamdulillah, sampai nanti Allah kasih ketemu orang yang terbaik,” kata Ayu Ting Ting.
Ayu Ting Ting pertama kali menikah dengan Henry Baskoro Hendarso atau Enji. Pernikahan mereka tidak bertahan lama dan berakhir dengan gugatan cerai yang diajukan Ayu.
Usai menjanda, kisah percintaan Ayu bisa dibilang kurang beruntung. Beberapa kali dia batal menikah, padahal segala persiapan sudah dilakukan.
