BeritaEntertainmentSelebritis

11 Tahun Nikah, Istri Ganindra Bimo Sempat Keguguran dan Kesempatan Hidupnya Cuma 20 Persen

×

11 Tahun Nikah, Istri Ganindra Bimo Sempat Keguguran dan Kesempatan Hidupnya Cuma 20 Persen

Share this article
11 Tahun Nikah, Istri Ganindra Bimo Sempat Keguguran dan Kesempatan Hidupnya Cuma 20 Persen

Ganindra Bimo akhirnya berbicara setelah 11 tahun berumah tangga mengenai dirinya dan Andrea Dian yang hingga kini belum dikaruniai anak.

Ganindra Bimo mengerti bahwa kehadiran anak dalam sebuah pernikahan adalah impian banyak pasangan. Meskipun demikian, ia memilih untuk merespons santai pertanyaan mengenai hal ini.

Ganindra Bimo dan Andrea Dian (Instagram/@andreadianbimo)

Sebelumnya, Ganindra Bimo mengungkapkan bahwa Andrea pernah hamil dan mengalami keguguran di usia kehamilan 4 bulan.

“Jadi, Andrea itu pernah keguguran di awal pernikahan. Awal nikah 2013, 2014-nya Andrea hamil dan keguguran,” ungkap Ganindra Bimo.

Dalam peristiwa tersebut, Andrea tidak hanya kehilangan calon anaknya, tetapi juga satu saluran indung telurnya yang harus diangkat.

“Singkat ceritanya, dia harus dioperasi, diendoskopi. Jadi, anak kami harus diangkat karena sudah meninggal dan Andrea juga harus diangkat saluran indung telurnya yang kiri,” jelasnya.

Peristiwa tersebut sangat mengkhawatirkan Ganindra Bimo, karena istrinya harus menjalani operasi yang cukup panjang dengan kemungkinan bertahan hidup yang hanya berkisar antara 20-80 persen.

Bahkan, aktor berusia 37 tahun itu sempat berdoa memohon diberi kesempatan dan berjanji akan menjaga pernikahannya kepada Tuhan, karena takut kehilangan istrinya.

“Di momen itu, kemungkinan bertahan hidupnya itu dokter bilang antara 20-80 persen. Terus dokter bilang operasinya 4 jam dan ternyata operasinya lebih dari 4 jam. Itu gue udah deg-degan banget,” ujar Ganindra Bimo.

Setelah keguguran dan diberi kesempatan hidup lagi, pasangan ini juga sempat berusaha untuk menjalani program hamil bayi tabung.

“Kami sudah program IVF juga, tapi ada persentase yang ternyata jika berhasil, ya berhasil. Tapi, ya amit-amit hasilnya juga bisa kenapa-kenapa,” diungkapkan Ganindra Bimo.

Namun, ia memutuskan untuk tidak melanjutkan program tersebut karena tidak ingin mengambil risiko kehilangan Andrea Dian.

Baginya, Andrea Dian adalah rumah sekaligus separuh jiwanya sehingga ia tidak ingin kehilangan istrinya.

“Gue nggak mau ambil risiko itu, karena gue nggak mau kehilangan bagian hidup gue dan setengah nyawa gue. Karena, secinta itu gue sama Andrea,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *