Pedangdut Dewi Perssik merasa marah setelah dituduh menggunakan narkoba oleh sebuah akun gosip di media sosial.
Isu ini bermula dari beredarnya sebuah video yang menyatakan bahwa Dewi Perssik ditangkap polisi karena dugaan penggunaan narkoba.
“Dewi Persik ditangkap polisi karena menggunakan narkoba,” demikian bunyi keterangan dalam konten tersebut.
Dalam video itu, tampak momen di mana Dewi Perssik seolah sedang ditangkap oleh beberapa lelaki yang diakui sebagai polisi.
“Dilansir dari video, terlihat Dewi Perssik digeledah polisi, dan dia marah saat hendak dibawa ke kantor polisi,” tulis dalam video itu.
Mengetahui hal tersebut, mantan istri Aldi Taher segera membantah tuduhan itu. Ia menyatakan bahwa berita dalam video tersebut adalah hoaks.
“Hati-hati ya kalau memberitakan berita hoaks,” tegasnya dalam unggahan di Instagram pada Kamis (7/11/2024).
Mantan istri Saipul Jamil tersebut juga menjelaskan bahwa rekaman yang tampak seperti penangkapan itu sebenarnya adalah sebuah prank.
“Ini pada waktu kejadian aku nge-prank si Anwar. Aku tidak pernah menggunakan narkoba,” ujar Dewi Perssik menegaskan.
Sementara itu, dalam keterangan unggahannya, perempuan kelahiran Jember, Jawa Timur, memperingatkan bahwa dia bisa mengambil langkah hukum terhadap pembuat konten palsu.
“Hati-hati memberitakan berita hoax. Saya tidak akan tinggal diam jika sudah sangat mengganggu. Ini video ketika saya syuting di Trans7, saat nge-prank Anwar. Berita ini bohong ya gaes,” pungkasnya.