Pengacara Farhat Abbas berencana melaporkan Denny Sumargo ke polisi usai didatangi Youtuber tersebut pada Minggu (3/11/2024) lalu. Padahal saat bertemu di rumahnya, Farhat terkesan tak masalah.
Kini, Farhat merasa tersinggung atas kedatangan Denny, sapaan Denny Sumargo, waktu itu. Mantan suami Nia Daniaty ini merasa tersinggung.
“Saya nggak melihat yang kemarin datang ke rumah saya bawa kamera itu sebagai orang Makassar yang membela harga dirinya. Tapi, saya melihat ada orang kasar yang memancing tanding bela diri bertandang ke rumah orang yang dia kecilkan dengan perkataan kecil yang menghina manusia,” kata Farhat Abbas di Insta Storis pada Selasa (5/11/2024).
Farhat masih berusaha mencari delik aduan untuk bisa melaporkan Denny Sumargo.
“Saya lagi memikirkan untuk mengajarkan si Tae ini untuk lebih rendah hati dan tidak mengulangi perbuatannya dengan cara hukum,” ujar dia.
Kendati demikian, Farhat Abbas masih membuka pintu damai. Asalkan, Denny membuat video permintaan maaf kepadanya.
“Dengan pasal yang ada dan menjerat jika dia tidak minta maaf terbuka,” kata Farhat Abbas, dikutip pada Selasa (5/11/2024).
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar beragam. Sebagian netizen justru malah mencibir Farhat Abbas.
Tak sedikit yang heran kenapa Farhat tak langsung menyampaikan argumentasinya tersebut ketika didatangi Denny Sumargo waktu itu. Dia justru baru bersuara di media sosial usai kejadian.
“Kenapa nggak langsung ngomong begini pas orangnya datang bang?” tulis seorang netizen.
“Berani doang di sosmed,” ujar netizen lain.
“Pas didatangi kayak orang sawan, sekarang dia teriak-teriak di medsos. Emang agak lain ini orang,” ucap netizen yang lainnya.
Denny Sumargo sebelumnya mendatangi rumah Farhat Abbas di kawasan Kemang. Kunjungannya ke sana untuk menagih Farhat yang mau menghajarnya.
Farhat mengancam menghajar Denny karena berkomentar “tae” di unggahan video pengacara berambut gondrong tersebut. Di dalam video, Farhat sempat menyebut nama Denny dalam kaitannya dengan kasus donasi Agus Salim, korban penyiraman air panas.
Farhat adalah pengacara yang membela Agus dalam perseteruannya dengan Pratiwi Noviyanthi atau Teh Novi penggagas donasi.
Kisruh uang donasi Agus Salim bermula saat Teh Novi mendapati bukti pemakaian yang tidak seharusnya dari rekaman mutasi rekening.
Novi yang takut uang donasi disalahgunakan, kemudian meminta agar Agus menyerahkan lagi sisa uang yang ada ke Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan miliknya.
Tindakan Pratiwi Noviyanthi ternyata menyinggung perasaan Agus Salim. Ia kemudian melaporkan Novi ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik.
