SOLO – Memanaskan mesin mobil adalah langkah penting untuk memastikan kinerja optimal kendaraan sebelum digunakan.
Proses ini membantu oli mesin menyebar merata ke seluruh komponen, memberikan pelumasan yang baik dan mengurangi gesekan saat mesin mulai bekerja.
Menginjak pedal gas
Menurut Hardi Wibowo, pemilik Aha Motor Yogyakarta, memanaskan mesin bertujuan untuk mencapai suhu kerja ideal sebelum kendaraan mulai dipacu, sehingga tidak perlu menginjak pedal gas.
“Biarkan saja mesin menyala dengan kondisi AC dan lampu mati. Itu kondisi paling tepat karena mesin bekerja tanpa beban sehingga pencapaian suhu kerja terjadi perlahan,” ujarnya.
Hardi menjelaskan tujuan memanaskan mesin adalah untuk memastikan semua sistem mesin berfungsi normal terlebih dahulu, termasuk sistem pelumasan.
“Dengan cara ini, semua komponen pada mesin sudah terlumasi dengan baik sebelum mobil dipacu. Jika ada komponen yang masih kering karena oli belum sampai dan kendaraan sudah dipacu, keausan akan lebih mudah terjadi,” jelasnya.
Sementara itu, Iwan, pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic, menekankan pentingnya memperhatikan posisi tuas transmisi saat memanaskan mesin mobil, yaitu untuk transmisi manual di posisi N dan transmisi matik di posisi P.
“Manual di Netral dan Matik di P. Aktifkan juga rem tangan. Sebisa mungkin jangan di N untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti rem tangan yang tidak berfungsi atau tuas transmisi yang secara tidak sengaja terdorong masuk ke posisi D,” kata Iwan.
